Assange Mendarat di Australia, Langsung Peluk Istri dan Ayah

26 Juni 2024 18:45 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendiri WikiLeaks Julian Assange memberi isyarat saat tiba di Canberra, Australia, Rabu (26/6/2024). Foto: Edgar Su/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pendiri WikiLeaks Julian Assange memberi isyarat saat tiba di Canberra, Australia, Rabu (26/6/2024). Foto: Edgar Su/REUTERS
ADVERTISEMENT
Pendiri WikiLeaks, Julian Assange, telah mendarat di Australia usai dibebaskan dari pengadilan Amerika Serikat pada Rabu (26/6) malam waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Assange tiba di Canberra dengan jet pribadi. Sejumlah kerabat dan para pendukung menyambut hangat, bersorak atas kedatangannya.
Pria Australia itu mengangkat kepalan tangan saat keluar dari pintu pesawat. Ia kemudian berjalan dan menghampiri keluarganya.
Assange memeluk dan mencium istrinya, Stella. Lalu mendatangi dan memeluk sang ayah.
Pendiri WikiLeaks Julian Assange mencium istrinya Stella Assange saat tiba di Canberra, Australia, Rabu (26/6/2024). Foto: Edgar Su/REUTERS
Lewat akun resmi di platform X, WikiLeaks mengatakan akan mengadakan konferensi pers di ibu kota Australia pada Rabu, pukul 21.15 waktu setempat. Namun, pihaknya tidak mengatakan apakah Assange akan hadir.
“Dia akan dapat menghabiskan waktu berkualitas bersama istrinya Stella, dan kedua anaknya, dapat berjalan-jalan di pantai dan merasakan pasir melalui jari-jari kakinya di musim dingin – dinginnya yang menyenangkan,” kata John Shipton, ayah Assange, seperti dikutip dari AFP.
ADVERTISEMENT
Pertarungan panjang Assange dengan jaksa AS berakhir secara tak terduga di Kepulauan Mariana Utara.
Hakim akhirnya menerima pengakuan bersalah Assange atas satu tuduhan konspirasi penyebaran informasi rahasia militer AS.
Assange meninggalkan Inggris pada Senin (24/6), usai menghabiskan lima tahun di penjara melawan ekstradisi ke AS.