Badrodin Haiti Tampil Beda dengan Berjenggot

17 Februari 2017 13:42 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Badrodin Haiti di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Badrodin Haiti di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
Dalam acara Financial Closing Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) Proyek Waskita Toll Road di Istana Negara, tampak hadir Komisaris Utama Waskita Karya Badrodin Haiti. Mantan Kapolri ini hadir dengan penampilan yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Jenggot berwarna putih dengan kumis hitam tampak di wajahnya. Padahal dulu Badrodin Haiti tidak mempunyai jenggot namun hanya kumis.
Badrodin tak menampik bahwa kini ia memang tampil beda."(Kabarnya) sehat, alhamdulillah. Oh iya (tampil beda). Bukan agak jenggotan, emang jenggotan," kata Badrodin Haiti sambil tertawa seusai acara di Istana Negara, Jumat (17/2).
Setelah pensiun, Badroin mengaku sibuk melakukan kegiatan sosial. Pekerjaan sebagai Komisaris di Waskita Karya, kata dia, tidak terlalu menyita waktunya. Ia mengaku hanya ngantor ke Waskita Karya sekali dalam sepekan.
Komisaris Utama Waskita, Badrodin Haiti. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Komisaris Utama Waskita, Badrodin Haiti. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Supaya penampilannya beda. (Kesibukan sekarang) di sosial saja. Kalau di Waskita kan cuma seminggu sekali. Banyak di sosial saja," lanjut dia.
Badrodin juga mengungkapkan bahwa saat ini dirinya menjadi pelatih karate dan kempo. "Kayak membina anak yang membela diri. Ada karate, dan kempo," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Badrodin, bela diri itu bukan sekadar keterampilan. Melalui bela diri, seseorang dapat membangun karakter melalui kegiatan bela diri. "Kan orang bela diri mesti sportif, mampu mengontrol, menguasai diri," ucapnya.
Badrodin Haiti. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Badrodin Haiti. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
Badrodin juga menceritakan bahwa saat ini jarang pulang ke tanah kelahirannya, Jember, Jawa Timur. Sosok sebagai Kapolri rupanya sudah melekat pada Badrodin. Saat menghadiri acara di Istana siang tadi, masih banyak orang yang menyebut dirinya Kapolri.
"Masih. Masih disebut tadi 'Pak Kapolri'," tuturnya sambil tertawa.