Bahagianya Halomoan, Bebas dari Katarak hingga Bisa Sekolahkan 3 Anak

Pembukaan Operasi Katarak PT Agincourt Resources di Batangtoru, Tapanuli Selatan. Foto: Dok. PT Agincourt Resources

Halomoan Simanjuntak, warga Desa Sihuik-huik, Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumut, sudah 10 tahun tak bisa beraktivitas dengan bebas. Perkaranya, pandangannya sangat terbatas. Ia cuma bisa berusaha mencari nafkah untuk ketiga anaknya dengan berjualan kopi di warung kecil di halaman kontrakannya. Halomoan terkena katarak.

Beruntung kini Halomoan bisa melihat dengan jelas lagi. Tahun lalu, ia jadi peserta operasi katarak gratis dari PT Agincourt. Dengan wajah gembira, Halomoan menceritakan kehidupan barunya setahun terakhir dalam acara Pemeriksaan dan Operasi Katarakn Gratis "Maka Mata Lihat Indahnya Dunia" di RS Bhayangkara, Batangtoru, Tapanuli Selatan, Kamis (14/9).

"Saya senang sekali," ucap Halomoan singkat sambil tersenyum.

Halomoan bercerita, setelah matanya kembali bisa melihat jelas, ia tak lagi menggantungkan hidup dengan berjualan kopi di warung. Pria berusia 43 tahun itu kini beralih profesi menjadi pedagang barang pecah belah dari desa ke desa.

"Senang sekali, saya kemudian berdagang pecah belah ke desa-desa lain naik motor. Uang yang saya dapatkan cukup, sekarang bisa menyekolahkan tiga anak saya," tutur Halomoan.

Ilustrasi operasi katarak. Foto: Sebastien Berger/AFP

Halomoan bukan satu-satunya penderita katarak yang dibantu oleh program operasi gratis dari PT Agincourt. Program ini, kini sudah masuk tahun kesembilan, dan punya kuota seribu pasang mata setiap tahunnya.

Program ini menggandeng para dokter spesialis mata dari RS Mata Mencirim 77 Medan dan digelar secara intensif sebanyak tujuh kloter. Operasinya digelar di berbagai lokasi, seperti Batangtoru, Sipirok, Siantar, dan Medan.

"Melalui rangkaian operasi katarak ini, kami ingin berkontribusi dalam mempercepat penanggulangan katarak dengan mendorong sebanyak mungkin orang yang menjalani operasi," ucap Direktur dan CFO PT Agincourt Resources, Noviandri Hakim.

Operasi katarak ini penting. Sebab, menurut Noviandri, satu-satunya cara memulihkan katarak adalah melalui operasi.

"Harapan kami, setiap orang dapat memiliki penglihatan optimal serta bisa mengembangkan potensi dirinya. Ketika itu terjadi, kualitas hidup mantan penderita katarak, keluarganya, rekan-rekan di sekelilingnya dapat meningkat dan lebih sejahtera,” tutupnya.