Bahlil: Golkar Terbuka kepada Siapa pun, Termasuk Jokowi

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia melambaikan tangan sebelum Parade Senja di Lapangan Pancasila, Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (25/10/2024). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

Presiden ke-7 RI Jokowi sudah resmi dipecat PDIP. Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyebut partainya terbuka untuk Jokowi bergabung.

“Partai Golkar adalah partai yang inklusif, sangat terbuka kepada siapa pun yang mau mengabdi kepada rakyat bangsa dan negara lewat politik,” ujarnya di DPP Golkar pada Jumat (20/12).

“Siapa pun itu tidak terbatas, termasuk di dalamnya adalah Bapak Presiden yang ketujuh, Bapak Presiden Jokowi,” tambahnya.

Bahlil menilai, selama 10 tahun menjadi Presiden, Jokowi telah menelurkan karya-karya yang cukup luar biasa.

“Saya pikir kita kembalikan saja kepada hak masing-masing warga negara, kami Partai Golkar selalu terbuka,” ujar Bahlil.

Jokowi bersama Wapres Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan Bobby Nasution dipecat dari partai banteng. Status Jokowi pun kini menjadi non partai.

Keputusan pemecatan terhadap Jokowi tertera dalam surat keputusan nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024. Surat ini ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada 4 Desember.

Sementara, surat pemecatan terhadap Gibran tertuang dalam surat keputusan nomor 1650/KPTS/DPP/XII/2024. Lalu surat pemecatan terhadap Bobby tertuang dalam surat keputusan nomor 1651 /KPTS/DPP/XII/2024.

Hingga kini, belum diketahui apakah Jokowi akan bergabung dengan partai lainnya atau tidak.