Bahu-membahu Bantu Keluarga 53 Awak Kapal Selam KRI Nanggala

3 Mei 2021 21:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah prajurit Kapal Selam TNI AL berpose di samping deretan foto prajurit KRI Nanggala-402 yang gugur. Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah prajurit Kapal Selam TNI AL berpose di samping deretan foto prajurit KRI Nanggala-402 yang gugur. Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Insiden tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 meninggalkan duka bagi keluarga 53 awak kapal dan keprihatinan seluruh masyarakat Indonesia. Untuk membantu meringankan beban dan duka keluarga, berbagai pihak bahu-membahu memberikan donasi.
ADVERTISEMENT
Sejumlah tokoh juga menaruh perhatian lebih terhadap para anak-anak awak kapal selam itu. Mulai dari Presiden Jokowi, Menhan Prabowo Subianto, hingga Ustaz Yusuf Mansur memberikan beasiswa dan jaminan pendidikan bagi para anak-anak awak kapal.
Lalu, ada gerakan donasi dan patungan membeli kapal selam baru pengganti KRI Nanggala-402 yang diinisiasi Masjid Jogokariyan Yogyakarta. Donasi dan bantuan dari seluruh masyarakat disalurkan kepada TNI AL dan Koarmada II.
Terbaru, Panglima Koarmada II, Laksda TNI ING Sudihartawan, menerima donasi sebesar Rp 1 miliar untuk keluarga 53 awak kapal KRI Nanggala dari PT Kapal Api Global dan PT. Indadi Setia.
Pemberian donasi bagi keluarga 53 awak KRI Nanggala-402 dari PT Kapal Api Global dan PT. Indadi Setia Foto: Dok. Istimewa
Penyerahan donasi tersebut disampaikan Deputy CEO PT. Kapal Api Global, Adi Haryono, dan Direktur Utama PT. Indadi Setia, Laksda TNI (Purn) Bambang Darjanto.
ADVERTISEMENT
Sudihartawan pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah bahu-membahu meringankan keluarga para awak kapal kebanggaan bangsa ini. Ia juga berbagi cerita tentang KRI Nanggala-402 dan para ABK yang seluruhnya adalah putra-putra terbaik bangsa.
“KRI Nanggala-402 adalah kapal selam kebanggaan kami, yang selama ini selalu siap dalam menjalankan tugasnya. Anak buah kami, ABK KRI Nanggala-402 memiliki tempat yang sangat istimewa di hati kami. Hari ini juga hadir bersama kita di sini, perwakilan dari keluarga ahli waris. Terus terang, kami sampaikan kepada keluarga ahli waris, kami merasa sangat kehilangan,” kata Sudihartawan.
“Sumbangan yang disampaikan pada kesempatan ini akan sangat berguna bagi keluarga ahli waris terutama untuk melanjutkan kehidupan bagi anak-anak. Atas nama keluarga besar Koarmada II, sekali lagi kami ucapkan terima kasih. Semoga amal baik bapak-bapak sekalian akan mendapatkan balasan yang baik dari Tuhan Yang Maha Esa,” ujarnya mengakhiri sambutannya.
Kapal Selam KRI Nanggala-402. Foto: Eric Ireng/ANTARA FOTO
Sementara itu, Deputy CEO PT. Kapal Api Global, Adi Haryono, dalam kesempatan yang sama menyatakan pihaknya yang berkarya di Jawa Timur, selama ini senantiasa memberikan dukungan terhadap kegiatan TNI di Armada Timur.
ADVERTISEMENT
“Hari ini kami hadir untuk menyampaikan sumbangan sebagai bentuk rasa bela sungkawa kami yang sedalam-dalamnya atas gugurnya putra-putra terbaik bangsa, 53 awak Nanggala-402, saat menunaikan tugasnya bagi negara. Tenggelamnya Kapal Nanggala-402 adalah sebuah kehilangan besar bagi Bangsa Indonesia, terutama untuk keluarga yang ditinggalkan," ujarnya.
"Kami berharap donasi yang disampaikan pada hari ini melalui Panglima Koarmada II, dapat memberikan uluran tangan agar keluarga yang ditinggalkan dapat tetap bersemangat dalam menjalani hari-hari ke depan,” tutur Adi Haryono dengan penuh keprihatinan.
Keluarga korban menatap foto prajurit KRI Nanggala-402 yang gugur di Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (29/4). Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
Direktur Utama PT. Indadi Setia, Laksda TNI (Purn) Bambang Darjanto, juga menyampaikan rasa bela sungkawa yang mendalam bagi keluarga 53 awak KRI Nanggala-402 dan berharap keluarga bisa terus bersemangat.
“Kami sungguh berharap sumbangsih dari PT. Indadi Setia dapat memberikan secercah penghiburan bagi keluarga yang ditinggalkan. Teriring tentunya doa bagi seluruh awak Nanggala 402 yang telah gugur sebagai pahlawan bangsa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT