Bali Bakal Punya 3 Sekolah Rakyat

22 April 2025 16:52 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sekolah. Foto: Warah38/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sekolah. Foto: Warah38/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali berencana membangun tiga unit Sekolah Rakyat. Lokasi sekolah tersebut berada di Kabupaten Karangasem, Tabanan, dan Bangli.
ADVERTISEMENT
Sekolah Rakyat merupakan program pendidikan gratis dan berkualitas yang digagas Kementerian Sosial.
"Total ada tiga Sekolah Rakyat tapi ini masih dalam tahap diskusi lebih lanjut dengan pimpinan sehingga belum diputuskan," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali, Luh Ayu Aryani, Selasa (22/4).
Pembangunan sekolah rakyat di Kabupaten Karangasem rencananya ada dua opsi, yakni mengalihkan SMKN 2 menjadi Sekolah Rakyat atau membangun gedung baru di sebelah SMKN 2 tersebut.
Luh Ayu Aryani mengatakan, jumlah siswa bersekolah di SMKN 2 minim sehingga nasib keberlanjutannya dikhawatirkan. Pemprov Bali berencana membangun asrama dan laboratorium saja bila SMKN 2 bisa dialihkan menjadi Sekolah Rakyat.
"Kalau masih dilanjutkan sekolah negerinya kita akan bangun Sekolah Rakyat di sebelahnya, ada tanah Pemprov, jadi mulai dari nol bangun gedung, asrama, dan lainnya," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Nantinya Sekolah Rakyat di Kabupaten Karangasem akan memiliki 18 rombongan belajar untuk siswa SD, 9 rombongan belajar SMP dan 9 rombongan belajar untuk siswa SMA.
Untuk lokasi di Kabupaten Bangli belum diketahui karena diusulkan oleh pemkab secara mandiri ke Kemensos.
Untuk lokasi di Kabupaten Tabanan berada di Balai Sentra Mahatmiya, Desa Kediri. Balai ini membuka 3 kelas untuk siswa SMP.

Alasan Terpilih

Tiga wilayah ini dipilih menjadi lokasi sekolah rakyat karena dinilai memenuhi persyaratan, yakni memiliki lahan dan terdapat sejumlah masyarakat dengan kategori kemiskinan ekstrem di wilayah tersebut.
Namun, Sekolah Rakyat ini tak hanya menerima siswa miskin dari daerah asal. Sekolah Rakyat terbuka bagi siswa miskin dari kabupaten lain. Persyaratannya adalah calon siswa berasal dari keluarga miskin dan berprestasi.
ADVERTISEMENT
Sehingga, seluruh siswa wajib tinggal di asrama selama menempuh pendidikan.

Apa Kurikulumnya?

Ilustrasi kursi dan meja sekolah. Foto: Shutterstock
Luh Aryani belum bisa memastikan bentuk kurikulum yang diajarkan pada calon siswa. Beberapa di antaranya akan berkaitan dengan pendidikan formal hingga pendidikan karakter.
"Mereka diharapkan dari kelulusan ini nanti cerdas intelektual, bermental tangguh, dan juga berkarakter kuat. Intinya bagaimana kita bisa memutus rantai kemiskinan agar lebih sejahtera keluarganya dan menginspirasi teman-temannya di desanya. Jadi utamanya adalah memutus rantai kemiskinan di desa," sambungnya.
Kementerian Sosial telah menerima 356 usulan lokasi, dengan target pembangunan 200 titik pada tahun ini. Sebanyak 53 titik akan direvitalisasi dan mulai digunakan untuk tahun ajaran 2025/2026. Sisanya sedang dalam proses survei dan telaah oleh Satuan Tugas Sekolah Rakyat.
ADVERTISEMENT
Untuk tenaga pengajar, Kemensos menggandeng Kemendikdasmen dan Kemenpan RB dalam penugasan guru ASN, PPPK, hingga lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG). Fasilitas sekolah meliputi ruang kelas, asrama, perumahan guru, lapangan olahraga, dan rumah ibadah.