Bambang Brodjonegoro Pamit: Tak Ada Lagi Kemenristek

9 April 2021 16:27 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro usai melakukan pertemuan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (16/6). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro usai melakukan pertemuan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (16/6). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
ADVERTISEMENT
Paripurna DPR telah menyetujui rencana perubahan nomenklatur yang diajukan Presiden Jokowi untuk menggabungkan Kemenristek dengan Kemendikbud serta membentuk Kementerian Investasi.
ADVERTISEMENT
Terkait rencana itu, Menristek Bambang Brodjonegoro menyampaikan pamit di tengah kunjungannya ke Universitas Hasanuddin (Unhas). Hari ini Bambang kunjungan kerja ke Unhas dalam rangka peresmian Science Technology Park.
"Kunjungan daerah pertama saya adalah ke Unhas. Waktu itu saya membuka joint group meeting Indonesia-Prancis dalam bidang penelitian didampingi rektor, dan hari ini mungkin akan kunjungan saya terakhir ke daerah sebagai Menristek. Karena sesuai dengan hasil sidang paripurna DPR tadi, Kemenristek akan dilebur ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," kata Bambang di Makassar, Jumat (9/4).
"Jadi akhirnya enggak ada lagi Kemenristek dan enggak ada lagi kunjungan daerah dari Menristek ke mana pun," lanjutnya.
Bambang juga menyebut momen kunjungan kerja terakhirnya di Unhas ini spesial. Karena kunjungan kerja pertama dan terakhir di Sulawesi Selatan.
ADVERTISEMENT
"Kebetulan entah kenapa, padahal acara ini sudah disusun jauh-jauh hari, kok, yang terakhir di Sulawesi Selatan juga, di Unhas juga tepatnya. Saya terima kasih karena kita punya hubungan yang sangat baik dan Unhas selalu berusaha menunjukkan prestasinya," ujarnya.
Terakhir, Bambang mengucapkan selamat atas diresmikannya Science Technology Park di Unhas. Ia berharap dengan hadirnya STP akan menjadi pembeda Unhas di masa lalu dan masa kini.
"Saya berharap, berdoa supaya Unhas selalu maju dan STP akan menjadi pembeda antara Unhas masa lalu dan Unhas masa depan," pungkasnya.
****
Saksikan video menarik di bawah ini: