Bambang Pacul: Siapa yang Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Jateng Akan Didukung

14 Juni 2024 20:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul ditemui di sebuah kafe di Kabupaten Sleman, Jumat (14/6/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul ditemui di sebuah kafe di Kabupaten Sleman, Jumat (14/6/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul menegaskan dirinya tegak lurus kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
ADVERTISEMENT
Siapa pun yang ditunjuk Megawati maju calon Gubernur Jateng akan dia dukung.
"Ketua umum rekom misalnya itu yang dikasih rekom adalah Petruk, Bambang Pacul akan tempur untuk Petruk. Untuk Gareng, Bambang Pacul akan tempur untuk Gareng. Saya tegak lurus," kata Bambang Pacul ditemui di sebuah kafe di Kabupaten Sleman, Jumat (14/6).
Usai PDIP kalah di Pilpres, Bambang Pacul mengaku telah berkeliling wilayahnya. Namun, tetap nama untuk calon Jateng 1 tetap di Megawati.
"Bahwa soal siapa yang akan direkom tinggal tergantung tanda tangan ketua umum," jelasnya.

Waktu Masih Panjang

Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu Bambang Pacul. Foto: Dok. Istimewa
Menurutnya, waktu untuk mendaftarkan calon gubernur juga masih panjang. Masih di akhir bulan Agustus.
"Masih panjang. Kalau pendaftaran masih Agustus tanggal 27 sampai 29. Ini masih Juni. Juli, Agustus masih ada dua bulan," katanya.
ADVERTISEMENT
Bambang Pacul pun mengaku tak tahu kapan Megawati akan mengumumkan nama calon Gubernur Jateng.
"Yang tahu ibu ketua umum lah. Bambang Pacul enggak tahu," jelasnya.

Tetap di Jalan Ksatria

Disinggung soal peluangnya maju sebagai calon Gubernur Jateng, Bambang Pacul menegaskan dirinya setia di jalan Ksatria. Sementara, menurutnya gubernur adalah jalan raja.
"Begini Adinda, dikau tahu Bambang Pacul mengambil jalan ksatria. Jalan ksatria, gubernur itu jalan raja, oke. Jadi jalan ksatria mau change ke jalan raja, kan gitu lho. Nah dikau paham lah kalau saya pribadi sampai hari ini belum ada pemikiran ke sana. Oke," kata Bambang Pacul.