Bambang Pacul Singgung Amnesti-Abolisi: Kalau Gak Korea Gak Akan Bisa Mikir Gitu

24 Agustus 2025 13:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Bambang Pacul Singgung Amnesti-Abolisi: Kalau Gak Korea Gak Akan Bisa Mikir Gitu
Bambang Pacul menyinggung soal "Korea" dalam abolisi-amnesti yang diberikan Prabowo kepada berbagai pihak.
kumparanNEWS
Bambang Wuryanto alias Pacul saat dijumpai usai dilantik sebagai pimpinan MPR 2024-2029, Jakpus, Kamis (3/10). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bambang Wuryanto alias Pacul saat dijumpai usai dilantik sebagai pimpinan MPR 2024-2029, Jakpus, Kamis (3/10). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua MPR dari fraksi PDI Perjuangan Bambang Wuryanto atau yang biasa disapa Bambang Pacul menyinggung soal amnesti dan abolisi saat dirinya menjadi salah satu pembicara di Seminar Konstitusi MPR.
ADVERTISEMENT
Awalnya, Pacul tengah mendeskripsikan tentang Korea, istilah yang biasa ia pakai, kepada Wakil Ketua MPR PKB, Rusdi Kirana.
“Dia (Rusdi Kirana) sudah melenting dulu di ekonomi, pegang pesawatnya 700 biji, masuk ke politik, sling, beliau coba tanya sejarahnya, ampun, sejarahnya beliau ini,” kata Pacul pada forum tersebut, dikutip Minggu (24/8).
“Intinya beliau korea lah, itu aja, ya korea asli, sling naik ke atas,” lanjutnya.
Wakil Ketua MPR Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memberi gestur hormat kepada Presiden Prabowo saat Peluncuran Kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Bentangan, Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
Istilah Korea yang kerap diucapkan Pacul, jika merujuk pada berbagai sumber adalah sejarah orang Korea saat periode usai penjajahan yang berjuang luar biasa dari belenggu kemiskinan.
Ia menilai orang yang memiliki semangat Korea pasti memiliki pemikiran satu langkah di depan. Ia turut menyinggung soal abolisi dan amnesti.
ADVERTISEMENT
“Itu (Korea) kalau disuruh baca buku pasti males, ini eksekusinya gimana, itu aja, ini ada pasal, gimana ngatasinya, begitu aja, woh, ini susah diatasi, kalau gitu kita pakai abolisi-amnesti, modar ituan, itu kalau enggak Korea enggak akan bisa mikir kayak gitu bos,” ungkap dia.
Terdakwa kasus dugaan korupsi impor gula Thomas Lembong memberikan salam usai dinyatakan bebas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Jakarta, Jumat (1/8/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Amnesti dan abolisi ini diberikan Presiden Prabowo Subianto. Amnesti diberikan salah satunya diberikan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan abolisi diberikan kepada eks Mendag Thomas Trikasih Lembong.
Meski begitu, Pacul mengatakan, pernyataannya itu bukan merujuk untuk Prabowo. Namun, ia menilai Prabowo merupakan salah satu contoh Korea.
“Bukan Pak Prabowo lah, Pak Prabowo lahir ceprot orang kaya raya, bapaknya profesor doktor, enggak mungkin enggak Korea, Korea satu step di dalam mengatasi persoalan,” kata Pacul.
Terdakwa kasus dugaan suap Pergantian Antarwaktu (PAW) untuk anggota DPR Harun Masiku dan perintangan penyidikan, Hasto Kristiyanto meninggalkan Rutan Kelas Jakarta Timur Cabang Rutan KPK, Jakarta, Jumat (1/8/2025). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO