Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Bamsoet 3 Kali Salah Ucap Sumpah Jadi Ketua DPR saat Pelantikan
15 Januari 2018 18:01 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Ada yang menarik dalam pelantikan Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai Ketua DPR pengganti Setya Novanto hari ini. Bagaimana tidak, Bamsoet sempat salah ucap sumpah yang dipandu oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali sampai 3 kali.
ADVERTISEMENT
"Saudara wajib bersumpah sesuai agama Islam, apakah Saudara bersedia?" tanya Hatta Ali saat pelantikan di ruang rapat paripurna, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/1).
Bamsoet pun menjawab bersedia. Dan mengikuti sumpah yang dibacakan oleh oleh Hatta Ali. Pada awal pembacaan sumpah, Bamsoet tampak lancar mengikutinya dengan baik.
Tetapi, di pertengahan Bamsoet beberapa kali salah ucap. Petikan sumpah yang salah diucapkan adalah di bagian, "serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara."
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai Ketua DPR dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dengan berpedoman kepada Pancasila dan UUD 1945 bahwa saya dalam menjalankan kewajiban akan bekerja dengan sungguh-sungguh demi tegaknya kehidupan demokrasi serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara," begitu sumpah yang dibacakan oleh Hatta Ali.
ADVERTISEMENT
Bamsoet mengucapkan dengan lancar sampai bagian, "Dengan mengedepankan kepentingan bangsa dan negara," kata Bamsoet.
"Ulangi. Serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara," ujar Hatta Ali.
"Dengan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara," ujar Bamsoet.
Kemudian, Hatta Ali memintanya untuk mengulangi kembali sumpahnya.
"Serta mengedepankan kepentingan bangsa dan negara," ujar Bamsoet yang ternyata lagi-lagi salah ucap.
"Ulangi, serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara," ujar Hatta Ali.
"Serta mengedepankan kepentingan bangsa dan negara," ucap Bamsoet.
Hatta Ali pun terpaksa mengulang pengambilan sumpah pada bagian tersebut. Baru keempat kalinya, Bamsoet baru bisa mengucapkan sumpah dengan benar.
"Serta dengan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara, daripada kepentingan pribadi, seseorang dan golongan. Bahwa saya akan memperjuangkan aspirasi rakyat yang saya wakili untuk mewujudkan tujuan nasional demi kepentingan bangsa dan negara Indonesia," tutup Bamsoet.
ADVERTISEMENT