Bamsoet: Ketahanan Siber Harus Ditingkatkan, Indonesia Perlu Angkatan Siber

16 Agustus 2024 10:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Sidang Tahunan DPR dan MPR di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024). Foto: Youtube/MPR RI
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Sidang Tahunan DPR dan MPR di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024). Foto: Youtube/MPR RI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua MPR, Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyampaikan pidatonya pada sidang tahunan MPR bersama DPR dan DPD 2024. Dalam sambutannya, Bamsoet menyinggung soal ketahanan siber Indonesia yang masih lemah.
ADVERTISEMENT
Ia menyinggung lemahnya ketahanan siber Indonesia itu dengan menyinggung teretasnya Pusat Data Nasional (PDN) yang menyerang Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) beberapa waktu lalu. Akibat peretasan itu, sejumlah sektor pelayanan publik lumpuh.
“Ketahanan keamanan siber di Indonesia juga masih perlu peningkatan. Ini terkait juga dengan kasus peretasan data nasional,” kata Bamsoet di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8).
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo memimpin jalannya Sidang Tahunan DPR dan MPR di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024). Foto: Youtube/MPR RI
Bamsoet menegaskan bahwa dengan adanya peristiwa tersebut, Indonesia harus meningkatkan pentingnya keamanan siber. Ia menyebut, keamanan siber Indonesia masih lemah dibanding negara-negara tetangga di ASEAN.
Selain itu, Bamsoet juga menyinggung soal kemajuan teknologi informasi dalam bidang militer. Ia lantas menyebut bahwa sudah saatnya Indonesia memiliki kekuatan militer untuk menjaga serangan siber.
Ia menilai hal itu penting. Sebab, kata dia, posisi Geopolitik Indonesia sangat rawan.
ADVERTISEMENT
“Sudah saatnya Indonesia segera mempersiapkan pembentukan matra ke-IV Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan menghadirkan Angkatan Siber,” tuturnya.
“Kehadirannya untuk memperkuat tiga matra yang sudah ada, yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara,” tutup dia.