Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Bamsoet Lempar Isu Waketum Gerindra Sugiono Bakal Jadi Sekretaris Kabinet
8 Maret 2024 16:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ketua MPR Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyapa Waketum Gerindra Sugiono sebagai Sekretaris Kabinet saat pelantikan Wakil Ketua MPR dari Fraksi PPP Amir Uskara.
ADVERTISEMENT
Amir menggantikan Arsul Sani yang sudah menjadi Hakim MK.
Awalnya, Bamsoet menyapa satu per satu tamu undangan yang hadir yakni Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Hidayat Nur Wahid, Fadel Muhammad.
Lalu, Bamsoet menyapa tamu undangan lain termasuk Sugiono yang hadir sebagai perwakilan dari Fraksi Gerindra.
"Saudara-saudara Wakil Fraksi yang hadir saya lihat ada Pak Sugiono, calon menteri kabinet yang akan datang," kata Bamsoet di Gedung DPR, Senayan, Jumat (8/3).
"Sekretaris Kabinet," jawab beberapa undangan lain.
"Oh Sekretaris Kabinet. Barang kali sudah diubah nanti," jawab Bamsoet lagi.
Paslon 02 Prabowo-Gibran yang diusung PDIP bersama Koalisi Indonesia Maju unggul dan real count KPU. Suara Prabowo-Gibran mencapai 58 persen.
Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Prabowo-Gibran belum membahas struktur kabinet 2024-2029.
ADVERTISEMENT
"Pak Prabowo dan calon wakil presidennya, Mas Gibran Rakabuming, belum membicarakan persoalan itu secara detail, baik kriteria, apalagi nama-nama tentang komposisi dan posisi orang-orang yang akan ditempatkan di kementerian-kementerian," kata Muzani di Gedung DPR, Senayan, Kamis (7/3).
Saat ini, Muzani menuturkan Prabowo masih bertemu sejumlah tokoh untuk meminta masukan terkait struktur kabinet. Muzani juga menambahkan Prabowo akan meminta masukan dari seluruh parpol di Koalisi Indonesia Maju.
"Karena kesibukan dan agenda dari Pak Prabowo yang saya ketahui adalah menghadiri berbagai pertemuan dan forum, terus bertemu dengan tokoh-tokoh, lembaga-lembaga, dan beliau mendapat masukan macam-macam, termasuk dari partai koalisi," tutur dia.