Bandara Halim Ditutup 3 Jam, Penerbangan Dialihkan

Landasan Halim Perdanakusuma yang mengelupas (Foto: Dok. Istimewa)

Penerbangan dari dan yang akan menuju Bandara Halim Perdanakusuma ditutup sementara. Penutupan dilakukan karena runway bandara mengelupas usai menerbangkan kloter pertama jemaah haji dengan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia Boeing 777-300GA.

Petugas bandara menemukan adanya bagian runway yang mengelupas setelah dilakukan mekanisme pengecekan tak lama setelah pesawat tersebut terbang. Penutupan dilakukan tak lama setelah pesawat lepas landas pada sekitar pukul 09.05 WIB.

"Memerlukan waktu 2-3 jam, kami upayakan lebih cepat dari itu untuk segera melakukan perbaikan sehingga kemudian dampak dari temporary closing ini bisa kami percepat," kata Kepala Humas PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi, saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Jumat (28/7).

Agus mengaku pihaknya langsung bergerak cepat untuk melakukan perbaikan. Salah satunya adalah dengan langsung menunjuk kontraktor yang kompeten untuk melakukan perbaikan jalan.

Bahkan menurut dia, nantinya akan ada petugas yang bersiaga selama penerbangan untuk keberangkatan jemaah haji. "Siang ini sudah langsung didatangkan alat, personil, dan material. Akan standby selama penerbangan haji," kata dia.

Agus tidak menampik adanya kerusakan pada runway menyebabkan sejumlah penerbangan di Bandara Halim menjadi terganggu. Beberapa penerbangan pun menjadi dialihkan. Terdapat tiga penerbangan yang dialihkan akibat penutupan runway ini. Pesawat yang dialihkan adalah BTK 7530, BTK 7510, serta SQS 235.

"Saya menyampaikan permohonan maaf terhadap seluruh pengguna bandara terkait terkelupasnya runway ini," kata dia.