Banjir Bandang di Banyubiru Semarang: 240 Jiwa Terdampak

11 Desember 2024 16:58 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir merendam Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Selasa (10/12/2024). Foto: Polres Semarang
zoom-in-whitePerbesar
Banjir merendam Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Selasa (10/12/2024). Foto: Polres Semarang
ADVERTISEMENT
Sebanyak 240 jiwa terdampak banjir bandang di Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Selasa (10/12). Tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir, kini telah diperbaiki.
ADVERTISEMENT
"Yang jebol satu titik, untuk panjangnya kurang lebih 10 meter. Yang terdampak ada 2 RT di RW 10, ada 50 rumah. Terus ada 90 KK dan 240 jiwa yang terdampak, tetapi itu kondisinya semuanya safe," kata Kepala BPBD Kabupaten Semarang Alexander Gunawan, Rabu (11/12).
Alex menyebut, sempat ada dua warga yang terseret arus, tetapi saat ini keduanya dalam kondisi selamat. Keduanya mengalami luka ringan dan sudah mendapat perawatan.
Banjir merendam Desa Ngrapah, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Selasa (10/12/2024). Foto: Polres Semarang
"Sudah kembali ke rumah masing-masing, hanya satu yang luka, satunya ndak apa-apa. Remaja. Selain itu tidak ada korban," jelasnya.
Pihaknya bersama relawan dan BBWS juga sudah mulai menambal tanggul yang jebol menggunakan truk dan bagor agar air tidak terus menerus masuk ke perkampungan.
ADVERTISEMENT
"Genangan masih ada sedikit, sedang kita bersihkan. Jadi target hari ini kita pembersihan lokasi terdampak dengan pembangunan tanggul sementara. Ini genangannya se-mata kaki. semalam sampai 50 cm," kata Alex.