Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Banjir Bandang-Longsor Pekalongan: 8 Orang Masih Hilang, Akses Terputus
21 Januari 2025 19:44 WIB
ยท
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
17 orang tewas akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan. Hingga Selasa malam (21/1), masih ada 8 orang yang hilang.
ADVERTISEMENT
Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Widamanto, mengatakan longsor terjadi di sejumlah titik yakni di wilayah Desa Kasimpar, Desa Yosorejo, dan Desa Tlogopakis. Namun yang terparah di Desa Kasimpar.
"Sampai dengan sore ini, ditemukan korban sebanyak 17 orang meninggal dunia, 8 dilaporkan hilang, dan saat ini 5 korban menjalani perawatan di puskesmas," ujar Doni, Selasa (21/1).
Jembatan Putus
Tak hanya itu, akibat bencana ini, akses jalan menuju Petungkriyono harus memutar melalui Kabupaten Banjarnegara lantaran akses jalan terputus.
"Untuk akses yang ditempuh harus memutar melalui Banjarnegara karena sebuah jembatan terputus. Hal ini menyebabkan petugas membutuhkan waktu yang lama untuk bisa ke lokasi kejadian," jelas dia.
Saat ini petugas gabungan masih melakukan pencarian korban hilang di Petungkriyono. Ia berharap seluruh korban bisa ditemukan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyebut kepolisian mengirimkan anggota Brimob di lokasi bencana di Pekalongan dan Grobogan.
"Kami kirimkan satuan tugas BKO dari Perintis serta Brimob ke lokasi bencana yang terjadi seperti longsor di Kabupaten Pekalongan dan banjir di Kabupaten Grobogan," kata Artanto.