Banjir Bandang Luwu Sulsel: 109 Rumah Hanyut dan 1.943 Bangunan Terendam

4 Mei 2024 13:53 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasan banjir bandang hingga tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, pada Jumat (3/5). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suasan banjir bandang hingga tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, pada Jumat (3/5). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bencana banjir bandang dan tanah longsor melanda Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, sejak Jumat (3/5) pagi kemarin. Bencana ini mengakibatkan ratusan rumah hanyut dan ribuan lainnya terendam.
ADVERTISEMENT
"Update untuk pagi ini, untuk rumah terendam 1.943 dan hanyut 109 rumah. Sedangkan, untuk fasilitas umum seperti kantor KUA Suli dan sekolah SD juga rubuh sekitar 30 meter," kata Ketua BPBD Sulsel, Amson Pandolo kepada Kumparan, Sabtu (4/5).
Ia menjelaskan, bencana banjir dan tanah longsor ini melanda 15 Kecamatan dan puluhan Desa di Luwu.
Ketinggian air, kata Amson, mencapai sekitar 3 meter. Selain meredam pemukiman warga, banjir juga meluap ke jalanan hingga akses jalan trans Sulawesi sempat terputus.
"Hampir satu kabupaten Luwu terdampak banjir. Dan sampai saat ini, ratusan warga mengungsi di tempat pengungsian. Dan selebihnya di rumah keluarganya," ucapnya.
Sementara itu, untuk korban tewas banjir di Sulsel saat ini mencapai 14 orang.
ADVERTISEMENT