Banjir Rendam 160 Rumah di Rajabasa, Kota Bandar Lampung

25 Februari 2024 2:12 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Relawan Srikandi Ganjar Lampung membawa bantuan untuk korban banjir di Lampung Utara pada Minggu (12/3/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Relawan Srikandi Ganjar Lampung membawa bantuan untuk korban banjir di Lampung Utara pada Minggu (12/3/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hujan deras mengguyur Kota Bandar Lampung sejak Sabtu (24/2) mengakibatkan banjir setinggi 2 meter atau mencapai leher orang dewasa di sejumlah titik Kelurahan Nunyai, Rajabasa.
ADVERTISEMENT
Camat Rajabasa, Kota Bandar Lampung Hendry Satria Jaya mengatakan, ada sekitar 160 terendam banjir di wilayahnya.
"Ada sekitar 160 rumah warga terendam air akibat banjir di Rajabas," kata Hendry dikutip Antara, Minggu (25/2).
Menurutnya, dari laporan yang dia terima banjir juga turut merendam rumah di Jalan Nyunyai sekitar 80 unit, di Rajabasa Induk ada 30 unit dan Rajabasa Raya ada 150 unit. Meski begitu, dia belum memastikan jumlah tersebut.
"Untuk rumah yang rusak parah akibat banjir saat ini masih kami data," jelasnya.
Sementara itu,Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta para camat untuk mendata rumah-rumah warga yang rusak parah terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi pada Sabtu (24/2).
ADVERTISEMENT
Menurut Wali Kota, banjir ini disebabkan seorang warga yang membangun rumah dengan memakan badan sungai.
"Ada beberapa rumah yang memang mengambil badan jalannya sungai sehingga aliran mengecil. Saya sudah perintah camat dan lurah meminta bangunan yang memakan badan sungai di bongkar," tandasnya.