Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Banjir di wilayah Teluk Gong, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara surut. Warga yang semula mengungsi di beberapa posko pun sudah kembali ke rumah masing-masing.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan pada Minggu (5/1) sekitar pukul 19.30 WIB, beberapa jalan di Teluk Gong yang saat pagi masih tergenang banjir setinggi 20 sentimeter sudah surut semua. Seperti yang terlihat di Jalan D2 dan Jalan D3 Teluk Gong.
Beberapa bangunan yang sempat terendam banjir pun sudah kering dari air. Seperti yang terlihat di Pondok Pesantren Al Muhadjirin dan SDN 05 Pejagalan.
Lurah Pejagalan Ichsan Firdaosyi saat ditemui di kantornya mengatakan banjir di wilayahnya sudah surut sekitar pukul 16.00 WIB. Warga pun sudah kembali ke rumah dari pengungsian.
"Jadi efektif air surut itu sekitar (waktu) Asar. Itu sudah signifikan. Sebenarnya dari jam 12 sudah tidak ada banjir. Hanya beberapa tempat yang cekungan saja," kata Ichsan di kantornya, Minggu (5/1).
Ichsan mengatakan kondisi tersebut membuat warga meninggalkan pengungsian. Mereka memilih untuk pulang dan membersihkan sisa banjir.
ADVERTISEMENT
"Sebelumnya ada 420 orang mengungsi di 6 titik. Salah satunya di balai warga ini. Saat ini sudah tidak ada yang mengungsi," kata Ichsan.
Surutnya banjir tidak membuat masalah hilang begitu saja. Usai air yang surut kini timbul sampah. Tumpukan sampah menggunung di pinggir jalan. Mulai dari kaos hingga kasur ada di sana.
Sampah-sampah itu merupakan hasil bersih-bersih rumah yang dilakukan oleh warga. Sejak pagi tadi, 500 PPSU yang diterjunkan dari berbagai wilayah di Kecamatan Penjaringan belum cukup untuk mengangkat sisa banjir tersebut dalam satu hari.
"Kita pasti bersihkan semua. Ini kan bertahap. Sebagian sudah ada yang kita angkut, sisanya akan dilanjutkan besok. Tadi kita selesai kerja setengah enam sore, besok kita lanjut lagi jam 8," kata Ichsan.
ADVERTISEMENT
Ichsan mengatakan dalam sehari tadi saja sampah yang diangkut sudah 30 truk. Besok kemungkinan akan lebih banyak lagi.
"Kita istirahat dulu malam ini, jangan sampai hari ini diporsir besok malah enggak ada (yang kerja)" kata Ichsan.