Bareskrim Gerebek Markas Judi Online di Bali, 31 Orang Ditangkap

30 Agustus 2023 19:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jumpa pers pengungkapan kasus penggerebekan judi online di Bali bertempat di Bareskrim Polri, Rabu (30/8).
 Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jumpa pers pengungkapan kasus penggerebekan judi online di Bali bertempat di Bareskrim Polri, Rabu (30/8). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Bareskrim Polri menggerebek markas judi online di kawasan Denpasar, Bali. Sebanyak 31 orang yang diduga mengoperasikan sejumlah situs judi online tersebut ditangkap.
ADVERTISEMENT
"Dalam penggerebekan tersebut alhamdulillah kita mengamankan 31 orang yang diduga pelaku pengelola website," ujar Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar dalam jumpa pers, Rabu (30/8).
Vivid menjelaskan, penggerebekan itu dilakukan pada 18 Agustus 2023 sekitar pukul 02.30 WITA berdasarkan hasil patroli siber. Ada dua lokasi yang menjadi tempat tinggal dan tempat para pegawai mengoperasikan situs judi online.
Para pelaku disebut mengoperasikan situs judi online yang berbeda-beda. Mulai dari HotelSlot88, AutoCuan88, JayaSlot28, Oscar28, dan Siera77.
"Peran mereka adalah sebagai administrator dan leader telemarketing website. Kemudian ada juga petugas telemarketing, dan ada juga petugas administrator dan koordinator dari seluruh website," jelas Vivid.
Jumpa pers pengungkapan kasus penggerebekan judi online di Bali bertempat di Bareskrim Polri, Rabu (30/8). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Dalam penggerebekan tersebut turut diamankan 240 laptop dan 253 handphone dari berbagai merek. Ada juga 58 rekening dari bank BCA, BRI, Mandiri dan Permata.
ADVERTISEMENT
Terhadap leader dari situs judi online tersebut dijerat Pasal 45 Ayat 2 Juncto Pasal 27 Ayat 2 UU ITE dan/atau Pasal 303 Ayat 1 ke-1 dan ke-2 KUHP dan atau Pasal 3 dan Pasal 10 UU Pemberantasan TPPU.
Sementara, terhadap karyawan telemarketing dijerat Pasal 45 Ayat 2 Juncto Pasal 27 Ayat 2 UU ITE dan atau Pasal 303 Ayat 1 ke-1 dan ke-2 KUHP.