Bareskrim Sita Akun Gmail hingga Youtube Indra Kenz Terkait Kasus Binomo

Vanessa Khong, kekasih Indra Kenz. Foto: Instagram/@vanessakhongg

Indra Kesuma atau Indra Kenz akhirnya ditetapkan Bareskrim sebagai tersangka kasus aplikasi trading Binomo, Kamis (25/2). Indra yang selama ini dikenal sebagai crazy rich Medan ditahan di Rutan Bareskrim.

Penetapan Indra sebagai tersangka berawal dari laporan 8 korban penipuan Binomo dengan kerugian Rp 3,8 Miliar. Belakangan muncul pertanyaan, apakah penyidik akan menyita aset Indra?

Terkait hal tersebut, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, sejauh ini penyidik baru menyita akun G-mail, Youtube hingga Iphone 13 milik Indra Kenz.

"Yang telah disita rekening koran para korban, flashdisk Youtube tersangka, bukti transaksi deposit, aku G-mail milik tersangka, akun Youtube tersangka, 1 Iphone 13 milik tersangka," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (25/2).

Selama ini Indra memang kerap memamerkan kekayaannya di media sosial. Sejumlah mobil mewah dengan harga miliaran juga kerap diunggahnya di media sosialnya.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Gedung Divisi Humas Polri, Kamis (13/1). Foto: Mirsan Simamora/kumparan

Ramadhan menyatakan pihaknya tak sampai di situ dalam memburu aliran dana Indra Kenz. Mereka memastikan akan melakukan tracing aset.

"Penyidik akan melakukan tracing aset milik IK terkait dengan transaksi yang dilakukan dan ada hubungan dengan perkara kasus ini," ujar Ramadhan.

Sebelumnya, Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto menegaskan akan memburu pihak lain yang terlibat Binomo. Dia mengatakan, proses penyidikan tak hanya sampai di Indra Kenz. Tapi juga pihak yang menjalankan dan mendukung Binomo.

"Dalam proses penyidikan tentu akan berkembang kepada siapa pun yang harus bertanggung jawab secara hukum atas jalannya usaha Binomo tersebut," kata Agus kepada kumparan, Jumat (25/2).