Batu Besar Menggelinding Timpa Rumah di Purworejo, Satu Keluarga Tewas

20 November 2024 10:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Batu besar yang menimpa rumah akibat longsoran di Purworejo, Rabu (20/11/2024). Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Batu besar yang menimpa rumah akibat longsoran di Purworejo, Rabu (20/11/2024). Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
Satu keluarga di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah ditemukan meninggal dunia usai rumah mereka tertimpa batu besar dan tanah longsor. Total ada 4 orang korban.
ADVERTISEMENT
Kepala Kantor SAR Cilacap M Abdullah mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (19/11) usai hujan deras yang mengguyur Desa Plipiran Kecamatan Bruno Kabupaten Purworejo.
Saat itu tebing setinggi 15 meter di desa tersebut longsor membawa material batu-batu besar dan menimpa satu rumah milik warga bernama Subur.
"Rumah tersebut diketahui milik Subur, ada 4 korban yakni Finda Wahyuningsih (38), Susanti (32), Refa Yamela (6) dan Mehrunissa Reya Aresha (4)," ujar Abdullah, Rabu (20/11).
Petugas Gabungan yang dipimpin oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mencari korban tertimbun batu dan longsoran di Purworejo, Rabu (20/11/2024). Foto: Dok. BNPB
Setelah mendapat informasi tersebut, Tim SAR gabungan lalu melakukan pencarian. Kemudian, pada Selasa (19/11) sekitar pukul 23.30 WIB ditemukan korban Susanti (32). Disusul Mehrunnissa Reya Aresha (4) yang ditemukan pada Rabu pukul 00.45 WIB.
Kemudian pada pukul 00.48 WIB, korban Refa Yamela (6) ditemukan, dan terakhir Winda Wahyuningsih (38) ditemukan pukul 08.45.
ADVERTISEMENT
"Seluruh korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dibawa ke RSUD Dr. Tjitrowardojo Purworejo untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut," jelas dia.
Petugas Gabungan yang dipimpin oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) mencari korban tertimbun batu dan longsoran di Purworejo, Rabu (20/11/2024). Foto: Dok. BNPB
Kemudian, dengan ditemukannya seluruh korban dalam insiden ini maka operasi pencarian dinyatakan selesai.
"Kami atas nama Tim SAR Gabungan turut berbelasungkawa terhadap kejadian tanah longsor yang menimpa satu keluarga. Dengan telah ditemukannya seluruh korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai," kata Abdullah.