Bawaslu Dukung Pansus Kecurangan Pemilu DPD: Kami Transparan

Ilustrasi tinta di jari usai ikut Pemilu 2024. Foto: Shutterstock

Bawaslu merespons positif rencana DPD membentuk panitia khusus (pansus) untuk mengusut kecurangan pemilu. Hal ini disampaikan oleh Anggota Bawaslu, Totok Hariyono kepada wartawan di kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Jumat (8/3).

"Tentu kami akan berterima kasih mau dibentuk pansus atau apa pun," ujar Totok.

Ia lalu menyatakan akan mendukung rencana tersebut sepanjang hal itu untuk mencari kebenaran.

"Sepanjang untuk mencari kebenaran, Bawaslu mendukung," ucap Totok.

Totok juga menyatakan siap apabila nantinya dipanggil oleh pansus untuk dimintai keterangan.

"Tentu kita akan selalu siap berdasarkan pengamatan kita berdasarkan apa yang kita lakukan," tuturnya.

"Kita berikan secara transparan nantinya," pungkasnya.

Sebelumnya, kesepakatan pembentukan pansus itu terbentuk dalam rapat yang digelar di Gedung Nusantara V MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Selasa (5/3). Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti memimpin jalannya rapat yang kemudian disepakati untuk membentuk pansus tersebut.

Pembentukan Pansus tersebut atas usulan yang disampaikan oleh anggota DPD RI asal Sulawesi Selatan, Tamsil Linrung. Menurutnya, diperlukan tindak lanjut lebih jauh soal pengaduan tentang pelanggaran dan kecurangan pemilu tidak hanya sebatas disampaikan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI saja.