Bentrok Antar-Fakultas Universitas Santo Thomas Medan: 6 Mahasiswa Diamankan

6 Desember 2024 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bentrok suporter bola. Foto: Alain Jocard / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bentrok suporter bola. Foto: Alain Jocard / AFP
ADVERTISEMENT
Polisi mengamankan 6 orang mahasiswa usai bentrok mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas di Jalan Melati Raya, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, pada Kamis (5/12) malam.
ADVERTISEMENT
“Tidak ada korban jiwa, ada 6 orang yang berhasil kami amankan,” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan di Deli Serdang pada Jumat (6/10).
Meski begitu, Gidion belum merinci status keenam orang itu.
Gidion menuturkan, bentrok yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB itu merupakan aksi lanjutan. Sebab, sehari sebelumnya, bentrokan mahasiswa juga terjadi.
“Kami mengamankan beberapa orang ya yang kejadian tadi malam di lokasi yang lokasi kedua mahasiswa Unika dengan mahasiswa Unika juga,” kata dia.
Gidion mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara bentrok itu dipicu akibat arogansi antar fakultas. Tapi, ia tak menyebut fakultas apa saja yang terlibat.
“Ya kalau menurut saya arogansi angkatan, arogansi fakultas, pencarian jati diri yang enggak jelas,” kata Gidion.
ADVERTISEMENT
“Sebetulnya bukan (geng motor), mereka kan memang pakai motor, tapi apakah itu, definisi geng motor yang seperti apa, tapi mereka pakai motor,” kata dia.
Bentrok itu sebelumnya melibatkan puluhan mahasiswa. Mereka meletuskan kembang api secara horizontal dan membawa kayu hingga rotan.
Selain itu, pecahan botol kaca juga berserakan di jalan raya usai bentrok.