Beredar Video Spa di Semarang Diduga Buka di Tengah Pandemi, Pemkot Cek

9 September 2021 21:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi panti pijat. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi panti pijat. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beredar sebuah video di akun TikTok @emporiumspasemarang yang memperlihatkan jejeran para wanita yang diduga terapis spa. Warganet menyebut tempat spa itu buka di tengah pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dalam video itu juga para wanita yang berjejer itu tidak jaga jarak dan tidak memakai masker.
Menanggapi video yang beredar itu, Pemkot Semarang melalui Dinas Kebudaayaan dan Pariwisata Kota Semarang akan mengeceknya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Indriyasari belum mengetahui apakah video itu diambil saat pandemi atau sebelum pandemi. Apalagi, video itu hanyalah hasil download dari akun TikTok. Saat dicek di TikTok, akun tersebut diprivat.
Indriyasari mengatakan, jika memang tempat spa itu buka di tengah pandemi dan sesuai dengan video tersebut, maka tentu melanggar PPKM karena tidak menggunakan masker. Namun, dia tak mau berspekulasi dan masih akan menyelidikinya.
"Kalau seperti itu kondisinya jelas melanggar. Ini kami cek, ini kami tegur," ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Indriyasari saat dihubungi kumparan, Kamis (9/9).
ADVERTISEMENT
Dia menegaskan, tempat hiburan memang diizinkan beroperasi saat penerapan PPKM. Namun, pihak manajemen harus mentaati sejumlah persyaratan.
"Harus sudah vaksin, lalu kapasitas maksimal 50 persen. Jam operasional hanya sampai pukul 21.00 WIB dan wajib mentaati prokes," jelas Indriyasari.