Bermunculan Video 'Kampus Apresiasi Jokowi'

6 Februari 2024 11:01 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
comment
47
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi, Jumat (11/10/2019). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi, Jumat (11/10/2019). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah video kampus-kampus mengapresiasi kinerja Presiden Jokowi bermunculan di media sosial, misalnya seperti yang dilihat kumparan pada Selasa (6/2).
ADVERTISEMENT
Video-video itu menunjukkan pejabat kampus masing-masing membacakan semacam apresiasi untuk jasa Jokowi terkait pembangunan, kesuksesan melewati pandemi COVID-19, hingga soal Pemilu.
Ada juga yang berharap Pemilu 2024 mendapatkan pemimpin yang mampu melangsungkan kinerja Jokowi.

Contoh Pernyataan

Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jebul Suroso:
ADVERTISEMENT
Wakil Rektor II UNIMUS Semarang, Hardi Winoto:
Rektor Universitas Jenderal Soedirman, Akhmad Sodiq:
ADVERTISEMENT
Video tersebut ditayangkan akun @enaknya.ngapain.y8 dan di setiap tayangan tersebut dihujani komentar positif dari akun-akun anonim.

Daftar Kampus

Pidato Presiden Jokowi pada KTT Global COVID-19 ke-2, Washington DC, Kamis (12/5/2022). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejauh ini terdapat 5 kampus terdapat di akun tersebut, ini daftarnya:
Hingga berita ini ditayangkan, seluruh pejabat kampus yang tayang di akun tersebut belum memberikan tanggapan. Pihak Presiden Jokowi pun belum memberikan pernyataan terkait hal ini.

Mahfud Curiga Itu Disuruh

Cawapres 03 Mahfud MD, Senin (5/2/2024). Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto
Soal video-video itu disinggung eks Menko Polhukam yang juga cawapres 03 Mahfud MD.
"Ini laporan kepada saya, dari beberapa rektor disuruh membuat pernyataan menyatakan Pak Jokowi itu orangnya negarawan baik. Yang kedua Pak Jokowi berhasil mengatasi krisis. Yang ketiga pemilu berjalan baik dan sebagainya," kata Mahfud ditanya wartawan usai acara Tabrak Prof di Koat Kopi Seturan, Kabupaten Sleman, Senin (5/2).
ADVERTISEMENT
Mahfud mengatakan ada beberapa rektor disuruh membuat pernyataan. Isinya sama.
"Lalu ada yang tidak mau disuruh begitu seperti rektor Universitas Soegijapranata Unika di Semarang itu memberi tahu kepada kami, 'Kami disuruh buat seperti ini, ini teman kami sudah membuat pernyataan ada pernyataan rektor yang sama isinya kayak template tapi ada yang samar-samar', dan sebagainya," kata Mahfud.

Mahfud Sebut Rektor Ditekan

"Saya dapat laporan ada semacam operasi untuk menekan rektor-rektor lain yang belum menyatakan sikap dan akan membuat deklarasi untuk kebaikan bangsa, untuk membangun demokrasi yang bermartabat sesudah UGM muncul lalu bermunculan jadwal, tetapi bersamaan itu juga muncul operasi mendekati rektor yang belum mengemukakan pendapatnya," katanya.
"Mereka ini diminta untuk menyatakan sikap yang berbeda. Didatangi mereka untuk menyatakan Presiden Jokowi baik, pemilu baik, penanganan COVID terbaik. Ada beberapa rektor perguruan tinggi yang kemudian membuat pernyataan seperti yang diminta oleh orang yang melakukan operasi itu," ujarnya.
ADVERTISEMENT