BI Siapkan Rp 167 Triliun Uang Tunai untuk Lebaran

Bank Indonesia. (Foto: Reuters/Iqro Rinaldi)

Bank Indonesia (BI) mencatat jumlah uang tunai yang disiapkan untuk Ramadhan hingga Idul Fitri 2017 sebesar Rp 167 triliun. Dengan demikian, uang yang beredar dari Januari hingga Desember 2017 diperkiran mencapai Rp 691 triliun.

Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan jumlah uang tunai yang disiapkan untuk puasa dan Lebaran tahun ini meningkat 14 persen dibandingkan tahun lalu. Sugeng mengatakan dari Rp 167 triliun tersebut, BI mempersiapkan uang baru tahun emisi 2016 sebesar Rp 86 triliun.

"Juni nanti kami ada sekitar Rp 30 triliun tambahan (uang baru tahun emisi 2016), additional," ujar Sugeng di Gedung BI Thamrin, Jakarta, Senin (29/5).

Dia menambahkan uang tersebut telah didistribusikan ke seluruh kantor BI di Indonesia, termasuk di wilayah perbatasan dan terpencil.

Ilustrasi Uang Rupiah (Foto: Thinkstock)

"BI ada program Kas Titipan, biar bisa cepat penyebar ke seluruh daerah, juga ada program BI Jangkau, untuk daerah-daerah perbatasan dipasok dengan uang yang cukup. Jangan sampai uang kami enggak beredar di sana, perbatasan sudah bagus, uangnya bagus juga," jelasnya.

Sementara itu, Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, kenaikan uang yang disiapkan tersebut disebabkan adanya periode libur yang lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Selain itu juga bertepatan dengan liburan sekolah, dan pembayaran gaji beserta tunjangan hari raya (THR) bagi pegawai negeri sipil (PNS) dan karyawan swasta.

Faktor lain yang menjadi penyebab yakni tingginya minat masyarakat terhadap uang emisi 2016. Sehingga, Agus mengatakan, pihaknya akan menambah titik dan frekuensi penukaran uang, baik dari BI maupun kerja sama dengan perbankan lainnya.

"Kami pastikan, uang tunai yang diedarkan pada masa periode Ramadhan dan Lebaran tahun ini dapat tercukupi," pungkasnya.