Bila saat Cek Kesehatan Gratis Sakit Jantung, Warga Dapat Fasilitas Tambahan?

10 Februari 2025 13:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat meninjau Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Manukan Kulon, Jalan Manukan Dalam No.12, Manukan Kulon, Kec. Tandes, Surabaya, Senin (10/2/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat meninjau Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Manukan Kulon, Jalan Manukan Dalam No.12, Manukan Kulon, Kec. Tandes, Surabaya, Senin (10/2/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
ADVERTISEMENT
Program cek atau pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) untuk masyarakat yang sedang berulang tahun dimulai hari ini, Senin (10/2). Lalu, bilamana saat cek kesehatan gratis ternyata memilik sakit jantung?
ADVERTISEMENT
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan bila masyarakat ternyata memiliki penyakit darah tinggi, maka akan dikasih obat.
Selain itu, masyarakat bisa meminta kepada pihak puskesmas untuk mengecek BPJS pasien.
"Ini kan penyakit bertahap, kalau itu sakitnya darah tinggi kita tinggal kasih obat saja di sini. Kalau ternyata darah tinggi terus kolesterolnya tinggi itu dicek tuh, EKG jantungnya, kalau ndak ada apa-apa balik (ke rumah), dikasih obat saja," kata Budi kepada wartawan di Surabaya, Senin (10/2).
Budi menyampaikan, jika saat cek kesehatan gratis ditemukan penyakit jantung, maka pasien akan dirujuk ke rumah sakit.
Lalu, pasien akan dicek status BPJS-nya. Bila tidak punya, maka pasien akan menanggung biayanya sendiri.
"Itu mungkin 80 persen seperti itu, nah sisanya mungkin ada yang sakit. Diperiksa jantungnya oh ternyata ada kemungkinan kena serangan jantung, terus kelihatan," terangnya.
ADVERTISEMENT
"80 persen seperti itu sisanya ada yang sakit tuh, pemeriksaan jantungnya kemungkinan kena serangan jantung, kelihatan tuh dari catatan EKG-nya. Sama puskesmas lalu dirujuk ke rumah sakit. Pada saat dirujuk rumah sakit inilah dia butuh BPJS. Kalau enggak ada BPJS mesti bayar sendiri," lanjutnya.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat meninjau Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Manukan Kulon, Jalan Manukan Dalam No.12, Manukan Kulon, Kec. Tandes, Surabaya, Senin (10/2/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin saat meninjau Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Puskesmas Manukan Kulon, Jalan Manukan Dalam No.12, Manukan Kulon, Kec. Tandes, Surabaya, Senin (10/2/2025). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Jenis Pemeriksaan
Berikut jenis pemeriksaan kesehatan gratis di puskesmas berdasarkan siklus hidup:
Skrining bayi baru lahir
Skrining Dewasa dan Lansia
ADVERTISEMENT
SD (7-12 Tahun)
SMP (13-15 Tahun)
SMA (16-17 Tahun)