Bima Arya Kantongi Data Warga yang Kontak dengan Mahasiswa IPB Positif Corona

19 Maret 2020 3:09 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam diskusi “Evaluasi Publik dan Isu-isu Nasional Dalam 100 Hari Jokowi-Amin” di Senayan, Jakarta, Minggu (16/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam diskusi “Evaluasi Publik dan Isu-isu Nasional Dalam 100 Hari Jokowi-Amin” di Senayan, Jakarta, Minggu (16/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan dirinya sudah memiliki data terkait orang-orang yang sempat menjalani kontak dengan mahasiswa IPB yang positif virus corona.
ADVERTISEMENT
"Terkait dengan penelusuran klaster di Sempur, dinas kesehatan Kota Bogor berkordinasi dengan IPB, sudah memiliki data-data orang orang yang memiliki riwayat kontak langsung dengan mahasiswi yang dinyatakan positif corona," kata Bima kepada wartawan, Rabu (18/3).
Politisi PAN itu mengatakan, orang-orang yang tersebut langsung masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP). Namun tidak disebutkan ada berapa banyak orang yang sempat menjalin kontak dengan mahasiswa IPB yang terinfeksi corona.
"Kami melakukan pemantauan dan menyatakan orang-orang tersebut adalah orang orang dalam pemantauan. Kemudian dilakukan pembersihan secara mandiri dulu sambil kemudian akan dilakukan pembersihan disinfektan di lokasi Sempur tadi," ucap Bima.
Walikota Bogor Bima Arya meninjau proses evakuasi jenazah yang tersangkut di tebing di Bogor. Foto: Dok. Istimewa
Sebelumnya, seorang mahasiswa IPB dinyatakan positif corona setelah terinfeksi ayahnya di Jakarta yang lebih dulu positif COVID-19. Dinkes Bogor dan IPB kemudian menelusuri kontak bersangkutan selama di Bogor.
ADVERTISEMENT
Bima menjelaskan, mahasiswa Ilmu Komputer tersebut bukanlah warga Bogor. Dia terinfeksi ayahnya seorang dokter paru saat pulang ke Jakarta. Lalu begitu kembali ke kosnya sekitar minggu lalu di Sempur, ada kabar ayahnya positif corona.
Sementara, Biro Komunikasi IPB, Yatri Indah Kusumastuti, mengatakan IPB bersama Dinkes Bogor sudah menindaklanjuti dan sesuai protokol yang berlaku, meminta pihak-pihak yang teridentifikasi telah kontak untuk melakukan karantina mandiri.