Bima Arya: Pandemi Corona Masa yang Sulit untuk Warga, Ujian bagi Pemimpin

14 Mei 2021 6:03 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Bogor Bima Arya melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor. Foto: Dok. Pemkot Bogor
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Bogor Bima Arya melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor. Foto: Dok. Pemkot Bogor
ADVERTISEMENT
Wali Kota Bogor, Bima Arya, melaksanakan salat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor Timur, Kota Bogor, pada Kamis (13/5).
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan tersebut, Bima Arya bertindak sebagai khatib. Sementara salat diimami Ustaz Alzipco Fauzi yang merupakan ipar dari istri Bima Arya, Yane Ardian.
Dalam khotbahnya, Bima Arya mengatakan pandemi corona telah mengubah segalanya dan mendatangkan banyak cobaan dan ujian bagi seluruh masyarakat.
"Tidak sedikit saudara-saudara kita yang telah berpulang ke Rahmatullah mendahului kita, baik karena COVID-19, maupun hal-hal lainnya. Tidak sedikit juga saudara-saudara kita yang ekonominya menurun, pendapatannya berkurang, bahkan ada yang kehilangan pekerjaan sehingga kemudian hidupnya menjadi lebih sulit," kata Bima dalam keterangannya.
Masa yang sulit ini, kata Bima, bukan hanya dialami warga, tapi juga dialami para pemimpin, para umara, para imam, para pemimpin agama, serta pemimpin politik di mana pun.
Wali Kota Bogor Bima Arya melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor. Foto: Dok. Pemkot Bogor
"Ikhtiar selalu banyak dihadapkan oleh berbagai macam ujian. Imbauan dari pemerintah kepada warga sangat mengalami banyak ujian ketika warga tidak taat, ketika warga tidak disiplin. Kata-kata dari pemerintah, ucapan, imbauan, juga mengalami banyak ujian ketika banyak yang tidak sepakat. Sekali lagi, masa yang tidak mudah bagi warga, masa yang sangat penuh tantangan dan ujian bagi seluruh pemimpin," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, Bima menyatakan Allah SWT memerintahkan umat Islam tidak putus asa dan tidak kehilangan harapan menghadapi masa pandemi corona yang sulit.
"Putus asa atau pesimis melawan banyak sekali ketetapan dari Sang Pencipta. Allah SWT memerintahkan kita untuk selalu menyalakan harapan, untuk selalu tidak putus mengharap kepada kehendak dari Allah SWT yang insyaallah maha baik. Mengapa kita harus selalu tidak boleh putus harapan? Karena Al Quran menjelaskan juga konsep tentang sunnatullah. Segala sesuatu terjadi karena kehendak Allah. Segala sesuatu telah diatur dengan sangat pasti oleh Allah SWT. Meyakini sunnatullah adalah salah satu keyakinan dan keimanan kita," ucap Bima.
Ia pun mengutip firman Allah SWT dalam surah Al-Hijr Ayat 56 yang isinya tidak ada yang berputus asa dari rahmat Tuhannya, kecuali orang yang sesat. Sehingga ia meminta warga tidak mudah putus asa maupun pesimis dalam menghadapi kondisi yang sulit saat ini.
Wali Kota Bogor Bima Arya melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor. Foto: Dok. Pemkot Bogor
"Orang-orang yang besar tidak pernah putus asa. Sejarah dicatat dan dibuat oleh para pejuang yang tidak pernah putus asa. Sikap optimis, sikap tak pernah putus asa adalah warisan berharga dari para Nabi. hampir setiap nabi pernah dihadapkan dengan situasi yang sangat sulit. Namun tidak ada seorang pun di antara mereka yang pernah menunjukkan sikap pesimis apalagi meninggalkan tugas, menyerah pada keadaan. Mereka tetap melangkah dengan keyakinan bahwa Allah SWT akan membantu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Bima Arya juga berkisah tentang Nabi Musa saat dikejar Firaun. Setelah berlari cukup jauh, Nabi Musa dan umatnya harus berhadapan dengan lautan yang luas. Rasa cemas menggelayuti para umatnya, bahkan ada yang mengatakan Firaun pasti akan mendapatkan mereka.
"Namun dengan penuh optimis. Nabi Musa berkata, sesungguhnya Tuhanku bersamaku yang akan memberikan petunjuknya selalu kepadaku," kata Bima.
Wali Kota Bogor Bima Arya melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 H bersama keluarga besarnya di kediaman pribadi di kawasan Katulampa, Bogor. Foto: Dok. Pemkot Bogor
Untuk itu, Bima Arya mengajak umat Islam untuk selalu berbaik sangka kepada Allah SWT. Ia meminta umat Islam yakin Allah SWT punya skenario yang terbaik untuk umatnya.
"Rasulullah SAW bersabda sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim. Janganlah seseorang di antara kalian meninggal dunia, kecuali dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah. Marilah kita sama-sama memperbaiki ketakwaan kita kepada Allah SWT dan mari kita doakan seluruh kaum muslimin di seluruh dunia agar selalu diberikan kesehatan, agar selalu mendapatkan ridho dan barokah dari Allah SWT agar selalu diberikan kekuatan untuk terus menjaga harapan dan tidak putus asa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Adapun usai salat Id, Bima Arya bersama keluarga melakukan tradisi sungkem. Setelah itu, Bima Arya menghadiri silaturahmi secara virtual bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan para kepala daerah se-Jawa Barat.