BIN: Demo Tolak Kenaikan BBM Terjadi di Sejumlah Kota, Ikuti Aturan Main

6 September 2022 1:09 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa  di Jalan Medan Merdeka Barat, Senin (5/9/2022).  Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Medan Merdeka Barat, Senin (5/9/2022). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Badan Intelijen Negara (BIN) bicara terkait demo penolakan terhadap kenaikan BBM yang terjadi di sejumlah daerah. BIN memperingatkan agar pelaksaan demo tetap mematuhi aturan hukum yang berlaku.
ADVERTISEMENT
"Demo masyarakat menolak kenaikan harga BBM terjadi di sejumlah kota. Demo bukan sesuatu yang dilarang, namun tetap harus mengikuti aturan main, waktu dan tidak anarkis, serta memberitahukan sebelumnya kepada yang berwajib," kata Jubir BIN Wawan Hari Purwanto lewat keterangannya, Senin (6/9).
Wawan menuturkan, imbauan tersebut untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi. Apalagi masyarakat agar tak mudah terpancing dengan isu-isu miring.
"Hal ini dimaksudkan untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan," ujar Wawan.
BIN juga mengajak masyarakat untuk mengawasi penyaluran bantuan tunai langsung dari Pemerintah. Wawan berharap, keterlibatan masyarakat akan mengontrol penyaluran dengan tepat sasaran.
Unjuk rasa kenaikan harga BBM di Makassar berakhir ricuh, Senin (5/9/2022). Foto: Dok. Istimewa
"Masyarakat diharapkan ikut melihat dan mengawasi penyaluran bantuan tunai langsung agar tepat sasaran dengan data yang akurat, supaya tidak memicu protes di masyarakat," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Demo penolakan pada Senin (6/9) terjadi di sejumlah daerah. Seperti yang terjadi di Makassar, demo sempat ricuh. Begitu juga dengan demo di kawasan Patung Kuda, ada 4 provokator yang diamankan kepolisian dalam demo itu.