Blusukan ke Papanggo, RK Janjikan Bantuan Untuk Lansia Lewat Kartu Lansia

Cagub Jakarta, Ridwan Kamil menyapa warga Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (15/10/2024). Foto: Tim Media Ridwan Kamil

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil kembali blusukan ke masyarakat, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (15/10).

Selama blusukan, RK mengunjungi Yayasan Pusaka Empat Lima. Seorang lansia bernama Rukilah menyampaikan aspirasi kepada Mantan Gubernur Jawa Barat tersebut.

Rukilah mengatakan, saat ini sudah tidak menerima bantuan lagi dari pemerintah. Padahal bantuan tersebut sangatlah penting untuk keberlangsungan hidup para lansia Yayasan Pusaka Empat Lima.

Rukilah harap pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) memberi bantuan untul lansia, yang sebelumnya pernah mereka terima.

“Mudah-mudahan Pak Ridwan Kamil menang dan bantuan untuk lansia kembali diberikan. Karena kami sangat perlu,” ungkap Rukilah yang juga ketua Yayasan Pusaka Empat Lima.

Menanggapi curhatan tersebut, RK mengatakan, akan membuat program kartu lansia. Termasuk meningkatkan sistem big data sehingga para lansia dapat menerima haknya.

“Lansia itu pada dasarnya ingin difasilitasi. Alhamdulillah kami ada Kartu Lansia juga. Jadi, nanti tinggal diperkuat sistem big data-nya. Jangan sampai ada lagi lansia yang punya hak, tapi tidak mendapatkannya,” kata Ridwan Kamil.

Sebelumnya, beberapa program telah disiapkan RK untuk para lansia. Mulai dari dokter keliling hingga anak sekolah sahabat lansia.

Program dokter keliling ini akan diarahkan kepada para lansia yang kesulitan mobilisasi ke puskesmas. Sementara anak sekolah sahabat lansia bertujuan untuk mengurangi rasa kesepian.

“Pertama, [kita buat] ada dokter keliling untuk lansia yang gak bisa mobilitasnya bergerak, dokternya datang. Kemudian, ada anak sekolah sahabat lansia,” ungkap Ridwan Kamil di Posko Pemeriksaan Kesehatan Gratis Kesira, Jakarta Barat, Kamis (10/10).

“Ini kegiatan sekolah nanti setiap 10 anak sekolah wajib punya satu sahabat lansia nanti mereka datang bawa makanan, bikin konten yang bahagia [sehingga] anaknya jadi punya empati dan si lansia enggak kesepian lagi,” sambungnya.