BMKG: Waspada Kualitas Udara Ekstrem-Tak Sehat di Jabodetabek 3 Hari ke Depan

22 Mei 2024 9:56 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polusi udara mengepung Monas di Jakarta Pusat.  Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Polusi udara mengepung Monas di Jakarta Pusat. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Merasa cuaca belakangan tidak sehat? Kalau iya, ternyata BMKG punya penjelasan terkait ini.
ADVERTISEMENT
Di Jabodetabek, kualitas udara hampir di seluruh wilayahnya tergolong tidak sehat. Polusi udara tinggi, kondisinya cukup ekstrem.
BMKG pun memberi peringatan hingga 3 hari ke depan situasi ini masih terjadi.
"Peringatan dini kualitas udara ekstrem untuk wilayah Indonesia sampai tiga hari ke depan. Kondisi ekstrem diartikan sebagai kualitas udara pada level “TIDAK SEHAT”, “SANGAT TIDAK SEHAT”, dan “BERBAHAYA”," demikian keterangan BMKG di situs mereka pada Rabu (22/5) pukul 08.00 WIB.
Kategori ini berdasarkan konsentrasi PM2.5. sesuai dengan standar WHO. Menggambarkan kondisi kualitas udara berdasarkan sebaran konsentrasi PM2.5 per jam.
"Kondisi kualitas udara diberikan menurut label warna yang merujuk pada kondisi kualitas udara tertentu berdasarkan rentang konsentrasi PM2.5."
ADVERTISEMENT
Pelabelan ini dibuat berdasarkan Peraturan BMKG No. 8/2022 tentang Perubahan Peraturan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Penyediaan dan Penyebaran Informasi Kualitas Udara.
Berikut selengkapnya keterangan kualitas udara dari BMKG:
Peringatan Kualitas Udara Tak Sehat di Jabodetabek. Foto: Dok. BMKG