Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
BNI Raih Penghargaan Penyaji Laporan Keuangan Terbaik
19 September 2017 22:30 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
ADVERTISEMENT
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraih penghargaan tertinggi sebagai BUMN Keuangan listed peringkat pertama penyaji Laporan Keuangan Tahun 2016 dalam Annual Report Award (ARA) 2017.
ADVERTISEMENT
Laporan Keuangan BNI dinilai telah mampu memberikan gambaran yang baik dan jelas mengenai kegiatan operasional perusahaan serta indikasi perusahaan di masa depan.
Penghargaan tersebut diserahkan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo kepada Direktur Kepatuhan dan Risiko Perusahaan BNI, Imam Budi Sarjito, di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (19/9).
“Laporan Keuangan merupakan jendela utama untuk melihat ke dalam perusahaan secara detail. Dengan jelasnya informasi keuangan yang diperoleh dari laporan keuangan tersebut, maka para pemangku kepentingan akan lebih mudah untuk menentukan sikap dan menilai BNI secara lebih obyektif. Peringkat Pertama ini akan memacu kami untuk tetap menjadi yang terbaik pada masa akan datang,” ujar Corporate Secretary BNI, Ryan Kiryanto.
Hadir dalam penganugerahan tersebut Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo, dan Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Nurhaida serta jajaran pimpinan OJK lainnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, BNI juga dinilai sebagai perusahaan yang memberikan transparansi dan kejelasan terkait penerapan Good Corporate Governance (GCG), serta menyajikan informasi keuangan yang baik dan informatif sesuai aturan akuntansi yang berlaku. Laporan keuangan BNI juga dinilai mematuhi aturan perundangan.
Kejelasan informasi tersebut sangat penting karena laporan keuangan tidak lagi hanya bentuk laporan pertanggungjawaban manajemen pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), namun telah menjadi media komunikasi yang efektif bagi semua pihak tentang kinerja dan prospek perusahaan ke depan.
Sebelumnya, pada tahun lalu, BNI masih berada pada Peringkat Kedua. Dengan demikian, terjadi peningkatan kualitas pada laporan keuangan korporasi tahun 2016.