Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
BNPB: Korban Meninggal Dunia Gempa dan Tsunami di Sulteng 2.010 Orang
9 Oktober 2018 15:15 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Evakuasi korban gempa dan tsunami di Sulteng masih dilakukan. Hingga Selasa (9/10) pukul 13.00 WIB data yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 2.010 orang meninggal dunia akibat bencana tersebut.
ADVERTISEMENT
"Sampai pukul 13.00 WIB ya, ada 2.010 orang yang meninggal dunia," ujar Kapusdatin BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Selasa (9/10).
Menurut Sutopo, dari 2.010 orang tersebut tersebar dari beberapa wilayah terdampak di Sulteng, Palu, Donggala, Sigi dan Parigi.
"Dari 2.010 di kota Palu 1.601 orang. Di Donggala ada 171 orang. Di Sigi ada 222 orang, di Parigi ada 15 orang dan di Sulbar 1 orang," kata Sutopo.
Sutopo mengatakan banyaknya korban jiwa yang jatuh di daerah Palu dikarenakan wilayah tersebut paling parah terdampak tsunami.
"Palu memang paling banyak korban akibat terjangan tsunami. Pencarian akan terus dilakukan pemakaman sudah dilakukan," ujar Sutopo.
Selain korban meninggal dunia, Sutopo juga mengatakan bahwa hingga saat ini tercatat ada 10.679 orang korban luka-luka.
ADVERTISEMENT
"Korban luka ada 10679. Terdiri dari 2549 luka berat dan 8130 luka ringan," pungkas Sutopo.