Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Bobby Bicara Konektivitas Pemprov Sumut dengan Pemerintah Pusat: Belum Maksimal
5 November 2024 14:19 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution bicara soal pentingnya kolaborasi pemerintah daerah (Pemda) dengan pemerintah pusat dalam menjalankan pembangunan.
ADVERTISEMENT
Menurut Bobby, ada sejumlah wilayah di Sumut yang pembangunannya belum maksimal karena kolaborasi yang belum baik. Ia mencontohkan soal infrastruktur jalan di Kepulauan Nias yang masih jelek.
“Saya pernah diajarkan, sama yang lebih tua harus hormat, sama yang lebih senior harus lebih hormat, sama yang di atas harus lebih hormat. Kita ini berjenjang,” kata Bobby dalam keterangannya, Selasa (5/11).
“Kita sudah pernah merasakan bagaimana pemerintah Provinsi Sumut merasa bisa berdiri sendiri, merasa tidak butuh pemerintah pusat. Pemerintah pusat bukan dianggap sebagai orang tua ataupun pengayom untuk daerahnya tapi malah dijelek-jelekkan dan direndah-rendahkan,” sambungnya.
Untuk itu, Bobby menjanjikan bila ia terpilih, ia akan menjaga kolaborasi di tiap tingkat pemerintahan.
“Kalau hal seperti itu kita pelihara, Sumatera Utara yang katanya provinsi besar, provinsi besar tapi masih ada daerah-daerah yang belum terperhatikan seperti Kepulauan Nias,” kata dia.
ADVERTISEMENT
“Kalau terus kita seperti ini, 5 tahun ke depan jalan di Kepulauan Nias bukannya makin bagus tapi malah makin hancur karena tidak ada konektivitas antara antara Pemprov Sumut dan kabupaten/kota yang ada di Kepulauan Nias ini," tegasnya.
Soal sulitnya kolaborasi ini beberapa kali disinggung Bobby. Misal pada momen debat perdana Pilgub Sumut pada Rabu (30/11) lalu.
Di momen itu, paslon 01 itu menuturkan bahwa ia selaku Wali Kota Medan kerap mengadu ke Pemprov Sumut namun tidak didengar.