Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Bobby Minta Dishub Cabut Laporan Kasus 'Malak Martabak': Enggak Cocok Begitu
16 Mei 2024 18:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Laporan tersebut dilayangkan usai terjadi cekcok antara keduanya dalam kasus 'Dishub Malak Martabak'.
“Enggak cocok begitu, enggak elok lah,” sambungnya.
Meski begitu, Bobby mengaku belum mengecek kasus ini lebih jauh. Untuk itu, ia akan meminta penjelasan lengkap dari Kadishub Kota Medan Iswar Lubis.
Menurut Bobby peraturan harus ditegakkan. Dalam menjalankan tugas itu petugas tidak boleh meminta sesuatu dari masyarakat.
"Untuk petugas jangan karena enggak dikasih, jangankan, meminta aja enggak boleh, sudah salah. Mau dia salah benar itu minta enggak boleh," kata dia.
Menurut Bobby, seharusnya dalam melaksanakan tugas, Pemko Medan harus humanis. Setiap aturan yang ada harus disosialisasikan dengan baik.
“Ya, makanya saya bilang, kita ngomongin aturan harus jelas-jelas ya. Jangan karena suka tidak suka aturan ditegaskan,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Dipolisikan hingga Listrik Dicabut
Kasus ini berawal dari video viral yang direkam oleh Ponimin, si tukang martabak. Ponimin menyebut bahwa personel Dishub mengeluarkan larangan berjualan usai tak diberikan martabak.
Kasus ini berbuntut panjang. Ponimin pun dilaporkan ke Polrestabes Medan atas dugaan pencemaran nama baik. Bahkan, meteran listrik yang ia gunakan untuk berjualan juga dicabut.