Bocah 4 Tahun di Koja Meninggal di Dalam Ember, Diduga Tergelincir Lantai Toilet

28 Januari 2025 12:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi toilet. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi toilet. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang anak laki-laki berinisial AFR (4) meninggal dunia di dalam ember berisi air diduga karena tergelincir lantai toilet rumahnya yang berada di Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara pada Senin (27/1) siang.
ADVERTISEMENT
Jasad AFR pertama kali ditemukan oleh saksi bernama D.
“Berdasarkan keterangan dari Saksi 1 (D), sekitar pukul 13.00 WIB, setelah makan, saksi pergi ke kamar mandi untuk mencuci tangan dan mendapati korban sudah berada di dalam bak ember plastik warna abu-abu,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi pada Selasa (28/1).
“Posisi korban saat itu dengan kepala berada di bawah dan kaki di atas. Saksi 1 segera meminta bantuan Saksi 2 (inisial DS) untuk membawa korban ke Rumah Sakit Mulyasari,” sambungnya.
Menurut Ade, AFR dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit. Ade menjelaskan, AFR tinggal bersama sang kakek, ibu, dan adik, serta kakak sang ibu.
“Pada saat kejadian, ibu korban, kakak ibu korban, dan adik ibu korban tidak ada di rumah, hanya kakek korban yang berada di rumah,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
“Diduga, saat korban meraih gayung, ia tergelincir dan jatuh ke dalam bak ember plastik yang masih berisi air separuh, sehingga korban tidak bisa bernapas dan tenggelam,” sambungnya.
Keluarga pun melapor ke Polsek Metro Koja dan kasus ditangani oleh Polsek tersebut.