Bocah Dibunuh di Bekasi: Dibekap, Dicekik, Dimasukkan ke Karung

2 Juni 2024 16:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bocah 9 tahun ditemukan tewas di dalam karung di salah satu rumah di Bekasi. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bocah 9 tahun ditemukan tewas di dalam karung di salah satu rumah di Bekasi. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polres Metro Bekasi Kota melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan GH (9), yang ditemukan tewas di dalam karung.
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhamad Firdaus mengatakan, olah TKP tersebut ini dilakukan di rumah pelaku bernama Didik Setiawan (61).
"Siang ini kami sedang melakukan cek ulang TKP, ini merupakan rumah pelaku. Dari hasil pengamatan, diduga ada satu titik yang kami lihat secara fisik itu ada lokasi tempat semen yang masih baru," kata Firdaus kepada wartawan, Minggu (2/6).
"(GH ditemukan) persis di belakang rumah, di dalam galian tanah sedalam lebih kurang 2,5 meter. Tepatnya di lubang tempat mesin pompa air," lanjutnya.
Karung berisi jenazah GH ditemukan di sebuah lubang tempat pompa sumur. Berdasarkan hasil pembongkaran, sejauh ini polisi tidak menemukan korban lain.
Lubang jet pump tempat pelaku membuang mayat bocah 9 tahun di Bekasi. Foto: kumparan
Polisi Olah TKP pembunuhan bocah 9 tahun di Bekasi. Foto: kumparan
"Sudah kami lakukan penggalian sedalam hampir satu meter, namun tidak ditemukan ada korban lain. Tim dari unit Reskrim Polsek Bantargebang, telah mengamankan pelaku dan korban," kata Firdaus.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan pelaku, GH (9) dibunuh dengan cara dibekap dan dicekik oleh pelaku di dalam rumahnya, sebelum dimasukkan dalam karung dan diletakkan di lubang pompa sumur.
"Korban dibekap dengan menggunakan bantal dan menggunakan tangan kanannya, pelaku mencekik korban, sehingga korban meninggal dunia," lanjutnya.
Peristiwa pembunuhan itu dilakukan pada hari Sabtu (1/6). Sebelumnya korban sempat dilaporkan hilang usai bermain pada hari Jumat (31/5). Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai motif pembunuhan ini.
"Motifnya mohon izin masih dalam pendalaman," katanya.