BPBD Tabur 1.600 Kg Garam untuk Modifikasi Cuaca di Jakarta

14 Desember 2024 19:59 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BPBD Jakarta bersama BMKG lakukan modifikasi cuaca demi hindari Jakarta dari bencana hidrometeorologi, Sabtu (14/12). Dok. BPBD Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
BPBD Jakarta bersama BMKG lakukan modifikasi cuaca demi hindari Jakarta dari bencana hidrometeorologi, Sabtu (14/12). Dok. BPBD Jakarta
ADVERTISEMENT
BPBD Jakarta melakukan modifikasi cuaca di langit Jakarta, Sabtu (14/12). Hal ini dilakukan untuk menghindari Jakarta dari bencana hidrometeorologi seperti banjir.
ADVERTISEMENT
Modifikasi cuaca dilakukan BPBD Jakarta bersama BMKG dan PT SAI. Sebanyak 1.600 kilogram garam atau NaCl ditabur dengan menggunakan pesawat Britten Norman BN2T PK-WMN.
Kapusdatin BPBD Jakarta Mohamad Yohan mengatakan penaburan bahan semai tersebut dibagi dua waktu, yakni pertama pada pukul 07.35-09.39 WIB di Barat Laut Jakarta-Perairan Pulo Panjang, lalu kedua pada pukul 16.10-17.34 WIB di Bagian barat laut Jakarta sekitar Laut Jawa (Utara Pulau Tunda). Masing-masing waktu menabur 800 kilogram garam.
"Target hari ini sebetulnya 4 sortie (penerbangan) namun berdasarkan pertimbangan scientist jadi 2 penerbangan saja untuk hari ini," ujar Yohan dalam keterangannya, Sabtu (14/12).
BPBD Jakarta bersama BMKG lakukan modifikasi cuaca demi hindari Jakarta dari bencana hidrometeorologi, Sabtu (14/12). Dok. BPBD Jakarta
Sekretaris BPBD Marulitua Sijabat mengatakan modifikasi cuaca kali ini merupakan tahap kedua. Modifikasi cuaca akan dilakukan hingga 16 Desember 2024.
ADVERTISEMENT
"Operasi modifikasi cuaca (OMC) tahap pertama yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, pada 7-9 Desember 2024, dinilai berhasil mengurangi hingga 67 persen curah hujan yang akan masuk ke wilayah Jakarta. Oleh karena itu BPBD melaksanakan OMC Tahap kedua mulai kemarin sampai hari Senin depan 13-16 Desember 2024," kata Marulitua.