Brigjen Krishna Murti Ultimatum Cari Bos Pengirim 11 WNI yang Tewas di Malaysia

30 Desember 2021 11:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Pol Krishna Murti saat di Polda DIY. Foto:  Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Pol Krishna Murti saat di Polda DIY. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Polri berkoordinasi dengan Kepolisian Kerajaan Malaysia (PDRM) untuk mencari aktor utama di balik perekrutan WNI imigran ilegal yang kapalnya karam di Tanjung Balau, Malaysia, Rabu (15/12) lalu.
ADVERTISEMENT
Dalam insiden tersebut, 11 orang tewas, 25 hilang, dan 14 selamat. Korban yang selamat ditahan Kepolisian Malaysia.
“Satgas juga akan melakukan pengembangan penyelidikan kepada ‘mastermind’ di balik kejahatan pengiriman PMI illegal, mulai dari perekrut, penampung dan pengirim,” kata Kasatgas Ops Misi Kemanusiaan Brigjen Pol Krishna Murti lewat keterangannya, Kamis (30/12).
Krishna menyebut, langkah awal yang akan dilakukan yakni dengan memeriksa imigran yang selamat. Mereka akan ditanyai seputar proses perekrutan hingga pengiriman ke Malaysia.
“Juga akan melakukan kerja sama dengan otoritas aparat penegak hukum Malaysia, baik dengan Polis Diraja Malaysia dan Jabatan Imigresen untuk mengambil keterangan 14 orang WNI korban kapal tenggelam,” ujar Krishna.
Sebelumnya, kepolisian berhasil menangkap 2 perekrut imigran ilegal dari Indonesia yang kapalnya terbalik di Tanjung Balau, Malaysia, Rabu (15/12) lalu. Dalam insiden itu, 11 orang tewas, 25 hilang, dan 14 selamat.
ADVERTISEMENT
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan menyebut, kedua tersangka berinisial JI warga Kel. Batu Basar, Batam, dan AS warga Kel. Sumber Kejayaan, Kec. Mayang, Batam.