Budi Arie Sebut Jokowi Layak Gabung Wantimpres: Masih Terlalu Muda Untuk Pensiun

11 September 2024 1:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
Wamen Kominfo Angga Raka Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, dan Wamen Kominfo Nezar Patria ditemui di gedung Kemenkominfo, Jakarta pada Senin (19/8/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wamen Kominfo Angga Raka Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, dan Wamen Kominfo Nezar Patria ditemui di gedung Kemenkominfo, Jakarta pada Senin (19/8/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menkominfo Budi Arie Setiadi menilai Presiden Joko Widodo masih layak untuk berkiprah dengan bergabung sebagai dewan pertimbangan presiden (Wantimpres) Republik Indonesia pemerintahan mendatang.
ADVERTISEMENT
“Ya layak dong, (gabung wantimpres) kan beliau masih terlalu muda untuk pensiun. Masih muda, umur 63,” kata Budi saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9).
Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu juga menilai kinerja dan pengalaman Jokowi dibutuhkan oleh presiden dan wakil presiden terpilih mendatang.
Bahkan, menurut Budi Arie, Jokowi tidak hanya dapat memberikan nasihat saja bagi presiden selanjutnya. Namun menjadi sosok yang dapat mendamaikan seluruh elite parpol.
“Bukan nasihat ya, buat bangsa ini, buat rakyat lah. Pokoknya semua, kalau elite politik kita bersatu, bagus kan,” kata Budi.
RUU Wantimpres RI kini sudah disahkan di tingkat 1 Badan Legislatif DPR RI. Hanya tinggal selangkah menuju RUU ini disahkan di rapat paripurna DPR RI terdekat.
ADVERTISEMENT
Sempat muncul desas-desus bahwa revisi ini bergulir untuk menyiapkan Jokowi agar bisa bergabung di Wantimpres Prabowo.
Terkait hal ini, Budi menilai isu yang beredar hanyalah sebatas dugaan yang tak berlandaskan.
“Berspekulasi aja. Pokoknya tunggu aja lah. Jangan banyak spekulasi,” ujar Budi.