Buntut Serangan Rusia di Musim Dingin, 10 Juta Warga Ukraina Hidup Tanpa Listrik

18 November 2022 10:28 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di ibu kota Ukraina, Kiev saat tanpa listrik akibat serangan Rusia, Senin (31/10/2022). Foto: Sergei Supinsky/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di ibu kota Ukraina, Kiev saat tanpa listrik akibat serangan Rusia, Senin (31/10/2022). Foto: Sergei Supinsky/AFP
ADVERTISEMENT
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, jutaan warganya mengalami pemadaman listrik. Ia menyalahkan Rusia atas kejadian tersebut.
ADVERTISEMENT
Komentar Zelensky disampaikan pada Kamis (17/11), tepat saat Rusia menghujani sejumlah kota di Ukraina dengan rudal. Serangan itu melumpuhkan infrastruktur energi Ukraina.
"Saat ini, lebih dari 10 juta warga hidup tanpa listrik," kata Zelensky seperti dikutip dari AFP.
Suasana di ibu kota Ukraina, Kiev saat tanpa listrik akibat serangan Rusia, Senin (31/10/2022). Foto: Sergei Supinsky/AFP
Zelensky menambahkan, wilayah paling terdampak adalah Odessa, Vinnytsia, Sumy dan ibu kota Kiev.
"Kami melakukan apa pun untuk menormalisasi pasokan," sambung dia.
Laporan jurnalis AFP di Ukraina, serangan teranyar Rusia dilakukan di hari pertama salju turun atau menandai masuk Musim Dingin.
Oleh sebab itu, pejabat ibu kota Kiev memperingatkan warga bahwa hari-hari sulit akan segera datang.
Rusia meningkatkan serangan usai kota Kherson berhasil direbut sepenuhnya oleh Ukraina. Kherson merupakan salah satu kota terpenting dan terbesar di selatan Ukraina.
ADVERTISEMENT