Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Upaya intensif mencegah stunting membuat Bupati Jember Hendy Siswanto meraih penghargaan Manggal Karya Kencana.
ADVERTISEMENT
Istimewanya, capaian tersebut tercatat sebagai yang pertama diraih oleh Kabupaten Jember mendapat penghargaan tersebut.
Penyerahan penghargaan itu dilakukan dalam acara Penghargaan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-31 Tahun 2024. Berlangsung di Grand Ballroom PRPP Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (28/6) malam.
Usai menerima penghargaan itu, Hendy mengaku sangat bangga bisa meraih penghargaan itu. Apalagi ini kali pertama untuk Kabupaten Jember.
"Selain bangga, ini jelas juga beban dan tanggung jawab yang harus diemban. Artinya pemkab harus terus bekerja keras menekan angka stunting di Jember," ujar Hendy saat dikonfirmasi, Sabtu, (29/6).
Selain itu, ia mengaku MKK ini juga bisa jadi motivasi Pemkab Jember untuk lebih giat bekerja, khususnya dalam mencegah dan menekan stunting dengan keluarga berencana.
ADVERTISEMENT
"Seperti yang saya sampaikan tadi, setelah mendapatkan penghargaan ini, kita larinya harus lebih cepat, karena penghargaan ini motivasi buat kami (Pemkab), jangan sampai terlena," jelasnya.
Namun ia mengungkap bahwa pekerjaan rumah masih menumpuk. Karena, berdasarkan data terbaru Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Jember. Rata-rata jumlah anak per keluarga di Jember adalah 3,2. Persentase pemakaian kontrasepsi pada 2023 mencapai 100 persen.
"Memang ada sedikit kendala berupa cakupan program usia subur yang ingin ber-KB yang belum terpenuhi (Unmeet Need), yang mencapai 9,45 persen, sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Jember 2025-2045 " kata Hendy.
Hendy berharap, penghargaan Manggala Karya Kencana bisa menjadi awal bagi seluruh jajaran Pemkab Jember untuk bekerja lebih giat lagi.
ADVERTISEMENT
"Pertama kali kami mendapatkan penghargaan ini. Jangan sampai semangat pudar dan justru perlu ditingkatkan lagi,” katanya.
Sebagai informasi, terdapat sejumlah indikator atas berhasilnya Jember mendapatkan penghargaan tersebut. Hingga Desember 2023 sudah terbentuk sebanyak 226 kampung KB di desa dan 22 kampung KB di kelurahan.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio