Bupati Subang Minta Maaf soal Ibu Hamil Ditolak RSUD Ciereng Meninggal di Jalan

9 Maret 2023 18:08 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Subang H Ruhimat sidak ke RSUD Subang, Rabu (8/3/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Subang H Ruhimat sidak ke RSUD Subang, Rabu (8/3/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Bupati Subang, Ruhimat, minta maaf soal kasus kematian Kurnaesih, Ibu hamil yang meninggal bersama anak dalam kandungannya akibat diduga ditolak RSUD Ciereng saat kondisi pasien kritis mau melahirkan. Kurnaesih meninggal di perjalanan saat mencari rumah sakit lain di daerah Bandung.
ADVERTISEMENT
Ruhimat menyampaikan belasungkawa terhadap keluarga keluarga Kurnaesih. Ruhimat mengatakan peristiwa tersebut tidak ada unsur kesengajaan.
"Murni merupakan situasi yang sangat terdesak," kata dalam video yang dikutip, Kamis (9/3).
Ia menyebut, dalam kasus tersebut, seluruh tim medis telah berupaya semaksimal mungkin untuk menangani pasien tersebut. "Karena kondisi saat itu ruang ICU dan PONEK penuh, sehingga peristiwa pahit ini terjadi," tuturnya.
Suami korban (tengah) saat menerima kunjungan Kadinkes Subang dan Kepala Desa Buniara Kecamatan Tanjungsiang. Foto: Dok. Istimewa
Dia berjanji akan ada perbaikan pelayanan di RSUD Kabupaten Subang itu, sehingga peristiwa itu tak akan terjadi lagi.
"Terutama untuk peningkatan sumber daya manusia khususnya pelayanan RSUD Kabupaten Subang. Diharapkan tenaga medis di RSUD Subang bisa melayani masyarakat dengan baik, ramah, sopan dan tidak judes. Memberikan pelayanan yang mengenakan, sehingga kejadian ini, tidak terulang kembali," kata dia.
ADVERTISEMENT
"Saya akan menindaklanjuti kejadian ini sebagai sebuah pembelajaran bagi semua layanan publik di Kabupaten Subang, agar kejadian tersebut yang terakhir dan tak terulang kembali suatu saat nani," sambungnya.