Bus Pariwisata Terbakar di Klaten, Diduga karena Korsleting Listrik

22 Desember 2024 23:39 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Satlantas Polres Klaten mengatur arus lalu lintas pascakebakaran di Jalan Solo-Yogyakarta, Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (22/12/2024). Foto: Aloysius Jarot Nugroho/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Satlantas Polres Klaten mengatur arus lalu lintas pascakebakaran di Jalan Solo-Yogyakarta, Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, Minggu (22/12/2024). Foto: Aloysius Jarot Nugroho/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Bus pariwisata yang membawa rombongan wisatawan dari Sleman, Yogyakarta, terbakar di Jalan Solo-Jogja, tepatnya di timur pom bensin Pakis, Delanggu, Klaten, Minggu (22/12) malam.
ADVERTISEMENT
Banit Pos Lantas 03 Delanggu, Aiptu Apin Arya, menyebut total penumpang ada sekitar 34 orang. Bus ini terbakar dalam perjalanan pulang ke Sleman usai berwisata ke Masjid Sheikh Zayed Solo.
“Bus saat perjalanan pulang baik-baik saja. Sesampainya di lokasi kejadian muncul kepulan asap dan titik api dan terbakar,” kata Apin, Minggu (22/12).
Kebakaran bus bernopol K 7831 OF itu diduga karena korsleting listrik. Penumpang berlarian keluar saat melihat kepulan asap dari bus.
“Tidak ada korban jiwa atas kejadian bus terbakar,” kata Apin.
Sempat terjadi kemacetan saat proses pemadaman. Polisi mengalihkan arus lalu lintas dari arah Solo ke jalur contraflow.
Api berhasil dipadamkan dalam waktu 1,5 jam.
“Arus lalu lintas Jalan Raya Solo-Jogja kembali normal. Bus terbakar sudah dibawa ke pos polisi Polres Klaten,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT