Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Bus yang Tabrak Belasan Kendaraan di Batu Bawa Rombongan Study Tour dari Bali
9 Januari 2025 12:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Bus Pariwisata Sakhindra Trans dengan nopol DK 7949 GB mengalami rem blong dan menabrak belasan kendaraan di Jalan Imam Bonjol, Kota Batu, Jatim, Rabu (8/1) malam.
ADVERTISEMENT
Bus tersebut membawa rombongan study tour pelajar SMK dari Bali. Mereka baru selesai wisata dari Museum Angkut, Kota Batu.
"Siswa ataupun pelajar dari Bali, rombongan dari Bali, di mana kendaraan tersebut mengarah ataupun memasuki Jalan Imam Bonjol dan diketahui berhenti di Jalan Pattimura (lokasi kecelakaan)," kata Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin usai olah TKP di Batu, Kamis (9/1).
Komarudin menyampaikan, ada empat bus yang membawa rombongan pelajar dari Bali tersebut. Namun, hanya satu bus yang mengalami kecelakaan.
"Rombongan bus ada empat, tiga bus kami hentikan untuk cek kendaraan, kalau memang ditemui tidak laik jalan kami minta ganti bus. Bus yang kecelakaan ada di urutan ketiga, jarak 10 menit dengan bus kedua. Itu info dari hasil interogasi awal," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Dari peristiwa tersebut, dilaporkan ada puluhan korban luka-luka dan 4 orang meninggal dunia, semuanya adalah pengguna jalan yang ditabrak bus. Sedang penumpang bus rata-rata mengalami shock.
Informasi yang didapat dari kepolisian, bus menyeruduk 6 mobil dan 6 motor, sehingga total ada 12 kendaraan yang jadi korban.
Rem blong sejauh 2,3 km
Komarudin mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan itu yang disebabkan karena bus mengalami rem blong.
Lokasi rem bus diketahi blong dan menabrak sejumlah kendaraan hingga bus berhenti itu sejauh 2,3 km.
"Sampai saat ini kami masih berusaha melakukan penyelidikan faktor-faktor, penyebab terjadinya kecelakaan, di mana diketahui dari titik 0, diketahui bahwa sopir bus tidak bisa mengendalikan laju kendaraan karena faktor fungsi pengereman yang gagal sampai dengan posisi akhir bus berhenti berjarak kurang lebih 2,3 km," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, total ada tujuh titik tabrak dalam peristiwa tabrakan maut tersebut.
"Melalui dua ruas jalan ya, yakni Jalan Imam Bonjol dan Jalan Pattimura, dari 2,3 km terjadi sementara ini ada 7 tabrakan," terangnya.
"Titik tabrakan 1 dan 2 ada di Jalan Imam Bonjol, selebihnya titik tabrak 3-7 ada di Jalan Pattimura," lanjutnya.