Cak Imin: Bupati Sidoarjo Otomatis Keluar dari PKB karena Dukung Prabowo-Gibran

2 Februari 2024 13:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar hadiri acara dialog "Titip Gus" bersama puluhan pensiunan ASN dan kader PKB Banten di Pokel Garden, Kota Serang, Banten, Jumat (2/2/2024). Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres 01 Muhaimin Iskandar hadiri acara dialog "Titip Gus" bersama puluhan pensiunan ASN dan kader PKB Banten di Pokel Garden, Kota Serang, Banten, Jumat (2/2/2024). Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor yang merupakan kader PKB mendeklarasikan dukungan ke pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
ADVERTISEMENT
Acara deklarasi itu digelar oleh pimpinan Ponpes Bumi Shalawat KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali di Pondok Pesantren (Ponpes) Bumi Shalawat, Desa Lebo, Sidoarjo, Kamis (1/2).
Menanggapi hal itu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan sikap yang dilakukan oleh Gus Muhdlor membuatnya secara otomatis berhenti sebagai kader PKB lantaran tak sejalan dengan instruksi partai.
"Otomatis berhenti dari PKB, ya otomatis karena tidak sesuai dengan perintah partai," kata Cak Imin saat ditemui di acara "Titip Gus" di Pokel Garden, Kota Serang, Banten, Jumat (2/2/2024).
Sedangkan terkait pemeriksaan KPK yang bakal dijalani Gus Muhdlor buntut operasi tangkap tangan (OTT) di Pemkab Sidoarjo, Cak Imin tak mau ambil pusing dan menyerahkan sepenuhnya kepada para penyidik KPK.
ADVERTISEMENT
"Ya biar aja proses hukum berjalan objektif," ujarnya.
Diketahui sebelumnya, Gus Muhdlor turut hadir dalam acara "Nderek Kiai Prabowo-Gibran" yang juga dihadiri oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, pimpinan Ponpes Amanatul Ummah KH Asep Saifuddin Chalim, kakak Gus Muhdlor Aria Muhammad Ali, serta Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim Boedi Priyo Suprayitno. Ada ribuan massa yang hadir pada acara tersebut.
Dalam kesempatannya, Gus Muhdlor menyampaikan dua hal. Pertama, paslon Prabowo-Gibran dipercaya bisa melanjutkan program-program Presiden Jokowi yang berhasil.
"Maka yang pertama yang bisa kami sampaikan adalah isu kontinuitas pembangunan menjadi hal yang penting hari ini. Kalau Pak Jokowi sudah berhasil maka otomatis harus dilanjutkan pembangunannya. Yang bisa melanjutkan, yang merepresentasikan. Yang menggambarkan Jokowi hari ini adalah Pak Prabowo," ujar Gus Muhdlor di hadapan ribuan massa yang hadir, Kamis (31/1).
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor deklarasi dukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pondok Pesantren (Ponpes) Bumi Shalawat, Desa Lebo, Sidoarjo, Kamis (1/2/2024). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
Kedua, Gus Muhdlor mengajak massa yang hadir itu untuk memilih paslon 02 Prabowo-Gibran sesuai dengan arah dukungannya.
ADVERTISEMENT
"Ini pesan pulang dari sini yang nomor dua, lek ditakoni lapo wong Sidoarjo kok kudu milih (kalau ditanya kenapa orang Sidoarjo kok harus pilih) Prabowo, Pak Prabowo nopo kok kudu dipilih ambek (kenapa kok harus dipilih sama) Mas Gibran, jawabane siji (jawabannya satu), nderek (ikut) Kiai, milih Pak Prabowo, nderek Kiai milih Pak Prabowo," terangnya.
Ia menegaskan bahwa sebagai Bupati Sidoarjo, ia mendukung penuh Prabowo-Gibran.
"Sing ke loro ojo ditakok maneh (yang kedua jangan ditanya lagi) Pak Bupati milih Pak Prabowo, Nderek kiai milihe Pak Prabowo," ujarnya.