Cak Imin Komentari Wacana Duet Ganjar-Prabowo di Pilpres 2024

16 Maret 2023 17:41 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meresmikan Sekretariat Bersama Partai Gerindra dan PKB di Kawasan Menteng, Jakarta pada Senin (23/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meresmikan Sekretariat Bersama Partai Gerindra dan PKB di Kawasan Menteng, Jakarta pada Senin (23/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin buka suara soal wacana duet Ganjar-Prabowo. Dia pun mempertanyakan partai mana yang saat ini sudah mendeklarasikan pasangan capres-cawapres itu.
ADVERTISEMENT
"Partai apa yang mengusung? Yang mengusung partai apa? Sampai sekarang belum ada partai yang mengusung," katanya di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (16/3).
"Yang jelas PKB mengusung saya. Sementara partai-partai yang usung itu ide dari mana, belum ada yang mengajukan ke saya," ucapnya.
Cak Imin juga menegaskan amanat yang disampaikan oleh para kiai dan juga hasil muktamar PKB yang memutuskan dirinya sebagai capres.
"Tapi amanat kiai-kiai termasuk hasil muktamar PKB kan capres. Meskipun saya diberi kewenangan untuk memutuskan apakah capres atau cawapres," terang dia.
Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meresmikan Sekretariat Bersama Partai Gerindra dan PKB di Kawasan Menteng, Jakarta pada Senin (23/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Lebih lanjut, soal koalisi dengan Gerindra, Cak Imin menyebut minggu depan akan ada rapat intensif antara keduanya untuk membahas pasangan capres dan cawapres sebelum Ramadhan. Selama ini santer terdengar Cak Imin akan duet dengan Prabowo.
ADVERTISEMENT
"[Deklarasi sebelum Ramadhan] Tunggu aja. Mungkin aja akan ada rapat intensif minggu depan ini, dan kita akan melihat perkembangan konstelasi nasional partai-partai lain juga," tandas dia.