Cak Imin Sedih Tom Lembong Tersangka Korupsi Impor Gula: Mudah-mudahan Kuat

30 Oktober 2024 14:23 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Muhaimin Iskandar dan Thomas Lembong. Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Muhaimin Iskandar dan Thomas Lembong. Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), turut bersedih dengan ditetapkannya mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong sebagai tersangka korupsi impor gula oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).
ADVERTISEMENT
Pria yang kerap disapa Tom Lembong itu merupakan co-captain dari Timnas AMIN ketika Anies Baswedan dan Cak Imin maju dalam Pilpres 2024.
"Ya saya turut bersedih sebenarnya," kata Cak Imin di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (30/10).
Cak Imin pun mendoakan Tom Lembong agar diberikan kekuatan menjalani proses hukum di Kejagung.
"Semoga Pak Tom sabar, mudah-mudahan kuat," ucap dia.
Petugas Kejaksaan memasangkan borgol dengan mengenakan rompi tahanan kepada Menteri Perdagangan periode 2015-2016 Thomas Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi impor gula oleh Kejaksaan Agung di Jakarta, Selasa (29/10/2024). Foto: Dok. Kejagung
Lebih jauh, Ketua Umum PKB itu enggan menjawab saat ditanya apakah ada dugaan kriminalisasi terhadap penetapan tersangka tersebut.
"Saya enggak tahu," tandas dia.
Tom Lembong dijerat sebagai tersangka kasus dugaan korupsi importasi gula selaku Menteri Perdagangan pada 2015-2016. Tom disebut memberikan izin impor gula 105 ton kepada perusahaan swasta PT AP di saat Indonesia tengah surplus.
ADVERTISEMENT
Dia dijerat bersama dengan Charles Sitorus selaku Direktur Pengembangan Bisnis PT Perusahaan Perdagangan Indonesia 2015-2016. Charles disebut meminta delapan perusahaan swasta mengimpor gula seberat 200.000 ton di 2016, padahal itu merupakan kewenangan BUMN.
Atas dua perbuatan itu, negara disebut mengalami kerugian hingga Rp 400 miliar.