Cak Imin Tak Khawatir Suara NU Pecah meski Yenny Wahid Dukung Ganjar-Mahfud

28 Oktober 2023 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bacawapres Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam acara Pengukuhan dan Silatnas PP FOKAL IMM di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/10/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bacawapres Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam acara Pengukuhan dan Silatnas PP FOKAL IMM di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/10/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Bacawapres Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar, tak ambil pusing terkait dukungan putri presiden ke-4 Gus Dur, Yenny Wahid, ke pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
ADVERTISEMENT
Cak Imin -- sapaan akrabnya, tidak khawatir suara dari Nahdlatul Ulama (NU) akan terpecah usai deklarasi dukungan tersebut.
"Enggak lah (khawatir suara NU pecah)," kata Imin di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/10).
Kata Imin, perbedaan selama pemilu memang normal terjadi. Ini bahkan juga dilihatnya dalam keluarga Yenny. Di mana, suami Yenny, Dhohir Farisi, disebut merupakan Kader PSI yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kita setiap pemilu berbeda biasa aja. Enggak ada masalah, setiap pemilu kita beda. Wong Yenny sama suaminya aja beda. Suaminya PSI, dia ke Ganjar beda, biasa aja," tuturnya.
Putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid saat mengikuti deklarasi dukungan kepada Ganjar-Mahfud MD pada pilpres 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10/2023). Foto: Sulthony Hasanuddin/ANTARA FOTO
Yenny Wahid dan Barisan Para Kader (Barikade) Gus Dur mendeklarasikan dukungan untuk capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
"Karena kedekatan rasa tersebut, kedekatan hati kami, maka kami, barisan para kader Gus Dur, menyatakan mendukung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD," kata Yenny di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (27/10).
Yenny mengatakan, kedekatannya dengan Mahfud MD menjadi pertimbangannya bersama Barikade Gus Dur mendukung pasangan tersebut. Mahfud, menurut Yenny juga merupakan tokoh NU.
"Prof Mahfud MD adalah orang yang selama ini dekat dengan kami. Beliau adalah orang NU yang juga kader Gus Dur. Kedekatan ini tentu sudah berlangsung lama kedekatan sejak Gus Dur masih ada," tuturnya.
Atas dukungan itu, Yenny Wahid diangkat menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani.